kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.295   -200,00   -1,24%
  • IDX 6.977   -130,64   -1,84%
  • KOMPAS100 1.042   -22,22   -2,09%
  • LQ45 818   -15,50   -1,86%
  • ISSI 213   -3,84   -1,77%
  • IDX30 417   -9,14   -2,14%
  • IDXHIDIV20 504   -9,85   -1,92%
  • IDX80 119   -2,45   -2,02%
  • IDXV30 125   -2,38   -1,87%
  • IDXQ30 139   -2,59   -1,83%

Cek Top Losers Saham LQ45 saat IHSG Naik pada Jumat (18/10), Ada ADRO, PGEO, dan AKRA


Jumat, 18 Oktober 2024 / 16:48 WIB
Cek Top Losers Saham LQ45 saat IHSG Naik pada Jumat (18/10), Ada ADRO, PGEO, dan AKRA
ILUSTRASI. Top Losers Saham LQ45 saat IHSG Naik pada Jumat (18/10). KONTAN/Cheppy A. Muchlis


Penulis: Bimo Kresnomurti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Intip pergerakan Top Losers LQ45 pada penutupan perdagangan Jumat (18/10). Ada 3 emiten yang alami penurunan tertinggi pada akhir pekan ketiga bulan Oktober yakni saham PGEO, ADRO, dan AKRA.

Pertama, ada saham PGEO (PT Pertamina Geothermal Energy Tbk) berakhir di zona merah. Pada penutupan bursa, saham PGEO tercatat di harga Rp 1.145 per saham. Dibandingkan dengan penutupan sebelumnya pada Kamis (17/10), saham ini turun 2,14% dari Rp 1.170.

Saham PGEO dibuka di harga yang sama seperti penutupan sehari sebelumnya, yaitu Rp 1.170 per saham.

Selama sesi perdagangan, harga tertinggi yang tercatat adalah Rp 1.175, sedangkan harga terendah mencapai Rp 1.145. Dalam satu hari, saham PGEO mengalami penurunan sebesar Rp 25 per saham.

Baca Juga: IHSG Naik 0,32% ke 7.760 Jumat (18/10), ACES, INDF, BBNI Top Gainers LQ45

Apabila dihitung dalam 7 hari terakhir (sejak 11 Oktober 2024), saham PGEO turun sebesar 3,38% dari Rp 1.185. Sementara itu, dalam kurun waktu setahun (sejak 18 Oktober 2023), saham PGEO sudah turun 21,31% dari Rp 1.455.

Pihak Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham PGEO sebesar Rp 140,70 miliar, dengan volume perdagangan mencapai 1.225.231 lot.

Saham ini memiliki earning per share (EPS) sebesar Rp 76, yang berarti price to earning ratio (PER) saham PGEO berada di angka 15,39 kali, sedangkan price to book value (PBV)-nya sebesar 1,52 kali.

IHSG Menguat

Baca Juga: Cek Proyeksi IHSG dan Saham Rekomendasi Analis untuk Perdagangan Hari Ini

AKRA Turun Lebih dari 3%

Kemudian, ada saham AKRA (PT AKR Corporindo Tbk) ditutup melemah. Saat penutupan bursa, harga saham AKRA berada di Rp 1.445 per saham. Dibandingkan dengan penutupan pada Kamis (17/10), saham AKRA mengalami penurunan 3,02% dari harga Rp 1.490.

Pada awal perdagangan, saham ini dibuka di level yang sama dengan penutupan sebelumnya, yaitu Rp 1.490 per saham.

Selama perdagangan, harga tertinggi yang tercatat adalah Rp 1.495, sedangkan terendah mencapai Rp 1.445. Saham AKRA turun Rp 45 dalam satu hari perdagangan.

Pantuan untuk sepekan terakhir (sejak 11 Oktober 2024), harga saham AKRA turun 6,17% dari Rp 1.540. Namun, dalam setahun terakhir (sejak 18 Oktober 2023), harga saham ini masih naik 0,35% dari Rp 1.440.

Nah, pihak BEI mencatat total transaksi saham AKRA mencapai Rp 47,60 miliar, dengan volume perdagangan mencapai 327.037 lot.

Lewat laba per saham sebesar Rp 100, price to earning ratio saham AKRA tercatat 14,90 kali, sedangkan price to book value berada di angka 2,64 kali.

Tonton: IHSG Kembali Naik, CEK 10 Saham LQ45 dengan PER Terendah & Tertinggi 17 Oktober 2024

ADRO Alami Penurunan Tertinggi

Terarkhir, ada saham ADRO (PT Adaro Energy Tbk) yang berakhir dengan penurunan tertinggi pada indeks LQ45. Saat penutupan perdagangan, harga saham ADRO tercatat di Rp 3.780 per saham.

Dari penutupan sebelumnya pada Kamis (17/10), saham ADRO mengalami penurunan sebesar 3,08% dari Rp 3.900. Saham ini dibuka di harga yang sama seperti penutupan sehari sebelumnya, yaitu Rp 3.900 per saham.

Selama sesi perdagangan, saham ADRO mencapai harga tertinggi Rp 3.910 dan terendah Rp 3.730, sehingga turun Rp 120 per saham dalam sehari.

Untuk hitungan 7 hari yang lalu (11 Oktober 2024), saham ADRO mengalami penurunan sebesar 2,33% dari harga Rp 3.870. Namun, dibandingkan dengan setahun yang lalu (18 Oktober 2023), saham ADRO telah meningkat 33,10% dari harga Rp 2.840.

Catatan dari BEI ungkap bahwa total nilai transaksi saham ADRO mencapai Rp 342,00 miliar, dengan volume perdagangan sebesar 896.839 lot.

Saham ini memiliki earning per share (EPS) sebesar Rp 829, sehingga price to earning ratio (PER) berada di 4,70 kali, sedangkan price to book value (PBV) sebesar 1,03 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×