kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.513.000   9.000   0,60%
  • USD/IDR 15.875   60,00   0,38%
  • IDX 7.200   -45,73   -0,63%
  • KOMPAS100 1.102   -8,07   -0,73%
  • LQ45 873   -6,30   -0,72%
  • ISSI 220   -2,35   -1,06%
  • IDX30 448   -4,16   -0,92%
  • IDXHIDIV20 539   -6,56   -1,20%
  • IDX80 126   -0,89   -0,70%
  • IDXV30 132   -4,54   -3,33%
  • IDXQ30 148   -1,52   -1,02%

Cek Jadwal Dividen Interim dan Rekomendasi Saham Pilihan Analis


Kamis, 28 November 2024 / 21:59 WIB
Cek Jadwal Dividen Interim dan Rekomendasi Saham Pilihan Analis
ILUSTRASI. IHSG Menguat Tipis Pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (19/11/2024). Investor di BEI berpeluang meraup bonus akhir tahun dari pembagian dividen interim dan cermati rekomendasi analis.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Noverius Laoli

Seperti yang terjadi pada saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) yang longsor 24,80%. Terjun ke level auto rejection bawah saat masuk tanggal ex dividen pada 28 November 2024.

Hendra mengingatkan potensi saham ADRO turun signifikan setelah pembagian tambahan dividen tunai final dengan nilai jumbo. "Biasanya, penurunan ini mencerminkan harga yang telah dikoreksi dengan jumlah dividen yang dibayarkan," imbuh Hendra.

Praktisi Pasar Modal & Founder WH Project William Hartanto memberikan catatan, jika yield dividen masih stabil atau mendekati yield dividen sebelumnya, maka saham tersebut cenderung aman untuk dikoleksi. Tapi, pelaku pasar tetap perlu jeli mencermati posisi masing-masing saham agar terhindar dari dividen trap.

Baca Juga: Simak Daftar Lengkap Emiten yang Bakal Cum Dividen di Pekan Ini

Di antara emiten yang akan membagikan dividen interim, William melihat secara teknikal saham GEMS, UNVR, POWR, NICL dan IPCC masih layak koleksi. Sementara Hendra menyarankan speculative buy UNVR untuk target harga Rp 2.020.

Kemudian Hendra merekomendasikan buy on weakness TSPC di level harga Rp 2.460 untuk target harga Rp 2.730. Rekomendasi lainnya adalah trading buy saham IPCC dengan target harga Rp 800 per saham.

Selanjutnya: Penyebab Mata Uang Komoditas Sulit Rebound Meski Ada Sentimen Trump Pro Energi Fosil

Menarik Dibaca: LSPR Institute Jalin Kerjasama Strategis dengan SBM ITB

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×