kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Cadangan menyusut, harga minyak di Asia naik lagi


Kamis, 17 Juli 2014 / 13:37 WIB
Cadangan menyusut, harga minyak di Asia naik lagi
KPPU Temukan Dugaan Pelanggaran dalam Penjualan MinyaKita Sehingga Langka di Pasaran


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SINGAPURA. Harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) kembali ditransaksikan naik pada hari ini (17/7). Data Bloomberg menunjukkan, pagi tadi, harga kontrak minyak WTI untuk pengantaran Agustus naik sebesar 37 sen menjadi US$ 101,57 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 13.00 waktu Singapura, harga kontrak yang sama berada di posisi US$ 101,45 sebarel.

Kemarin, harga kontrak minyak yang sama naik US$ 1,24 menjadi US$ 101,20 per barel. Ini merupakan kenaikan terbesar sejak 12 Juni lalu.

Kenaikan harga si emas hitam terjadi setelah data menunjukkan adanya penurunan cadangan minyak AS sebesar 7,53 juta barel pada pekan lalu, melampaui estimasi analis yang disurvei Bloomberg. Sedangkan cadangan bensin AS naik sebesar 171.000 barel.

"Musim berkendara di AS memicu peningkatan permintaan minya. Level US$ 100 per barel merupakan level support yang bagus untuk minyak dan sepertinya kita akan melihat adanya sedikit reli," ujar Jonathan Barratt, chief investment officer Ayers Securities di Sydney.

Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent naik 3 sen menjadi US$ 107,20 per barel di ICE Futures Europe exchange.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×