kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.333.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bursa hari Senin (26/7) akan dibuka, ini rekomendasi saham pilihan untuk dapat cuan


Senin, 26 Juli 2021 / 08:38 WIB
Bursa hari Senin (26/7) akan dibuka, ini rekomendasi saham pilihan untuk dapat cuan
ILUSTRASI. Bursa hari Senin (26/7) akan dibuka, ini rekomendasi saham pilihan untuk dapat cuan


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) segera membuka transaksi saham untuk edisi perdagangan hari Senin 26 Juli 2021. Simak rekomendasi saham pilihan dari sejumlah analis untuk meraih cuan berlimpah pada trading hari ini.

Seperti diketahui pemerintah memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 sampai 2 Agustus 2021 dengan sejumlah pelonggaran aktivitas ekonomi. Kebijakan ini akan berpengaruh pada sentimen harga sejumlah saham.

Dalam risetnya yang dipublikasikan Kamis (22/7), Kepala Riset Ciptadana Sekuritas Arief Budiman menyebut, perpanjangan PPKM dapat menunda momentum pemulihan ekonomi domestik.

Ciptadana Sekuritas meyakini lonjakan kasus infeksi virus corona akan menunda pemulihan eknomi. Pada akhirnya, Ciptadana merevisi turun perkiraan pertumbuhan PDB 2021 menjadi 3,5% dari sebelumnya 3,8%.

Sementara itu, faktor ketidakpastian masih cukup tinggi. Pertarungan melawan pandemi dinilai masih jauh dari kata selesai seiring melonjaknya kasus infeksi di saat tingkat vaksinasi di Indonesia masih rendah.

Stabilitas di pasar kemungkinan hanya akan terjadi pada kuartal keempat 2021, ketika program vaksinasi sudah berada di tingkat lanjut. Oleh karena itu, berdasarkan perkiraan earning per share (EPS) yang lebih rendah, Ciptadana Sekuritas merevisi turun target IHSG akhir tahun 2021 menjadi 6.596 (dibulatkan menjadi 6.600) dari sebelumnya 6.750.

Analis MNC Sekuritas Rifqi Ramadhan menilai, dengan adanya pelonggaran PPKM, akan memberikan dampak yang cukup positif bagi pasar saham. Hal ini mengingat roda ekonomi akan kembali bergerak  yang selama ini tertahan dengan adanya pembatasan mobilitas masyarakat.

Seperti yang diketahui, 60% dari perekonomian Indonesia ditopang oleh konsumsi domestik dan rumah tangga, yang sangat sensitif terhadap pergerakan masyarakat.

Baca Juga: IHSG menguat 0,91% selama sepekan, saham-saham ini banyak dikolekasi asing

Walaupun PPKM dinilai tidak terlalu efektif dalam mencegah penularan Covid-19, Rifqi menilai, banyak pihak yang justru mendukung adanya pelonggaran PPKM. Hal ini dengan catatan industri esensial, kritikal, dan berorientasi ekspor yang bersifat padat karya sudah melakukan vaksinasi dan juga dengan tingkat protokol kesehatan yang tinggi sehingga dapat sepenuhnya beroperasi 100%.

“Tentunya IHSG akan terdampak baik mengingat akan adanya peningkatan performa dari beberapa emiten yang mana sebelumnya sektor tersebut terkoreksi akibat adanya PPKM,” terang Rifqi kepada Kontan.co.id, Minggu (25/7).

Selain sentimen PPKM, pelaku pasar dapat mencermati beberapa rilis data perekonomian seperti  data foreign direct investment. Memasuki awal Agustus  2021 akan ada rilis  purchasing managers’ index (PMI) manufacturing , pertumbuhan Inflasi secara month-on-moth  (MoM) Juli 2021, serta adanya musim rilis laporan keuangan kuartal kedua pada pekan depan.

MNC Sekuritas tetap mempertahankan target IHSG di level 6.320 untuk base scenario, level 7.221 untuk bullish scenario, dan 5.651 untuk bearish scenario hingga akhir tahun 2021.

Simak rekomendasi saham pilihan di halaman selanjutnya

Rekomendasi saham pilihan

Sebagai rekomendasi saham, MNC Sekuritas menyarankan pelaku pasar untuk mempertimbangkan mencari peluang jangka pendek hingga menengah pada saham-saham growth dan juga industrinya yang cukup tangguh (resilience) seperti sektor kesehatan. Saham yang patut dicermati untuk trading hari ini antara lain saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA), PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA), PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC), dan PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL).

Sementara untuk jangka menengah hingga panjang, pelaku pasar bisa memilih value stock seperti saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Indofood CBP Sukses Mamkur Tbk (ICBP), PT Indofood Sukses Mamkur Tbk (INDF), dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).

“Sebagai tambahan, sektor potensial lainnya yakni emiten yang berbasis digital-tech (new economy), telekomunikasi, serta healthcare,” kata Rifqi.

Baca Juga: PPKM level 4 berlanjut, pasar rakyat dan PKL boleh buka dengan prokes ketat

Sementara itu, Ciptadana Sekuritas menyematkan rating overweight terhadap sektor perbankan, consumer goods, telekomunikasi, semen, menara, logam, alat berat, otomotif, kesehatan, perkebunan, pelayaran, properti, dan media.

Rating netral disematkan untuk sektor  konstruksi, retail, tambang batubara, jalan tol, dan poultry, sementara rating underweight disematkan untuk sektor rokok (tembakau) dan penerbangan.

Pilihan utama Ciptadana Sekuritas rekomendasi saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan target harga Rp 5.250, PT Bank Jago Tbk (ARTO) dengan target harga Rp 16.200, TLKM dengan target harga Rp 4.200, dan PT Astra International Tbk (ASII) dengan target harga Rp 6.500.

Ciptadana Sekuritas  juga rekomendasi beli saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) dengan target harga Rp 3.650, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) dengan target harga Rp 4.200, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) dengan target harga Rp 12.400, PT Triputra Agro Persada Tbk (TPAG) dengan target harga Rp 1.050, dan PT  Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) dengan target harga Rp 2.400.

Hanya saja, munculnya varian Covid-19 yang berbeda dan lebih ganas dapat memperpanjang proses pemulihan kembali ekonomi domestik. Di sisi lain, potensi IPO emiten berbasis teknologi seperti Bukalapak dan GoTo dengan valuasi potensial gabungan  hingga US$ 45 miliar menjadi sentimen penguat terbesar untuk pasar.

Itulah rekomendasi saham pilihan untuk trading hari ini, Senin 26 Juli 2021. Ingat, disclaimer on, segala risiko investasi atas rekomendasin saham di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.

Selanjutnya: Prediksi IHSG hari Senin (26/7) naik, untuk trading cermati saham ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×