kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Bursa Asia tersengat sentimen negatif dari China


Kamis, 04 Juli 2013 / 06:25 WIB
Bursa Asia tersengat sentimen negatif dari China
ILUSTRASI. Pertambangan mineral?PT Wilton Makmur Indonesia Tbk (SQMI).


Reporter: Kornelis Pandu Wicaksono | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Bursa saham regional Asia melemah. Indeks MSCI Asia Pacific menurun 1,1% ke 130,12. Pelemahan terdalam terjadi di indeks Hangseng yang longsor 2,48% ke 20.147,31, dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang turun 3,2% di 4.577,15.

Para analis menilai, faktor terbesar berasal dari ketakutan akan ekonomi China yang semakin memburuk. "Ini terutama dari rilis data non-manufaktur purchasing manager index China beberapa hari lalu yang membuat orang memproyeksikan ekonomi negeri itu melambat," ujar Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada, Rabu (3/7). Apalagi, Goldman Sachs juga menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi China dari 7,7% menjadi 7,6% di tahun ini.

Analis Net Sekuritas, Fadli menambahkan, faktor Eropa menambah sentimen buruk bagi bursa Asia. "Sentimen dari Portugal dimana banyak menteri yang mengundurkan diri," kata dia. Ini membuat ketidakpastian di Portugal sehingga yield obligasi negeri itu melejit di atas 8%, tertinggi sejak November tahun lalu.

Hari ini (4/7), kedua analis sepakat bursa Asia masih melemah. Saat ini pelaku pasar masih menunggu data pengangguran di Amerika Serikat (AS) dan data neraca perdagangan AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×