kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Bursa Asia Kompak Melemah Pada Rabu (29/5) Pagi


Rabu, 29 Mei 2024 / 08:36 WIB
Bursa Asia Kompak Melemah Pada Rabu (29/5) Pagi
ILUSTRASI. Bursa Asia dibuka melemah pada perdagangan Rabu (29/5) pagi.REUTERS/Kim Kyung-Hoon


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia dibuka melemah pada perdagangan Rabu (29/5) pagi. Pukul 08.24 WIB, indeks Nikkei 225 turun 38,37 poin atau 0,09% ke 38.823,35, Hang Seng turun 161,75 poin atau 0,86% ke 18,659,41, Taiex naik 30,50 poin atau 0,15% ke 21.894,62, Kospi turun 22,13 poin atau 0,82% ke 2.700m45, ASX 200 turun 53,21 poin atau 0,69% ke 7,713,50, Straits Times turun 4,89 poin atau 0,15% ke 3.325,01 dan FTSE Malaysia turun 4,62 poin atau 0,29% ke 1.611,news20.

Mengutip Bloomberg, bursa Asia melemah karena para pedagang menilai ada aksi jual obligasi, data ekonomi yang beragam dan komentar dari pejabat Federal Reserve untuk mendapat petunjuk mengenai prospek arah kebijakan moneter ke depan.

Kepercayaan konsumen AS bulan Mei yang lebih kuat dari perkiraan dan pernyataan hawkish dari pejabat The Fed Neel Kashkari juga menyebabkan surutnya ekspektasi penurunan suku bunga.

Baca Juga: Bursa Asia Mixed Pada Selasa (28/5) Pagi, Pasar Menantikan Rilis Data Inflasi

Kashkari mengatakan, sikap kebijakan bank sentral bersifat restruktif, namun para pejabat belum sepenuhnya mengesampingkan kenaikan suku bunga tambahan. 

Pasar kini juga tengah menanti data inflasi AS yang akan menjadi tolok ukur bagi The Fed untuk mengambil keputusan terkait arah suku bunga. 

"Kami sekarang memperkirakan penurunan suku bunga pertama The Fed akan terjadi pada November atau Desember," kata Chris Low di FHN Financial.

"FOMC mengharapkan laporan inflasi baik, dan pejabat The Fed seperti Christopher Waller menyiratkan bahwa laporan tersebut seharusnya lebih baik dibanding April, maupun bulan-bulan sebelumnya di kuartal pertama."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×