kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.755   -3,00   -0,02%
  • IDX 7.480   -25,75   -0,34%
  • KOMPAS100 1.154   -2,95   -0,26%
  • LQ45 913   0,81   0,09%
  • ISSI 227   -1,59   -0,70%
  • IDX30 471   1,26   0,27%
  • IDXHIDIV20 567   3,73   0,66%
  • IDX80 132   -0,15   -0,11%
  • IDXV30 139   -0,18   -0,13%
  • IDXQ30 157   0,79   0,50%

Bursa Asia Bergerak Variasi Pada Kamis (25/1) Pagi


Kamis, 25 Januari 2024 / 08:27 WIB
Bursa Asia Bergerak Variasi Pada Kamis (25/1) Pagi
ILUSTRASI. Bursa Asia bergerak variasipada perdagangan Kamis (25/1) pagi. REUTERS/Kim Kyung-Hoon


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Asia bergerak variasipada perdagangan Kamis (25/1) pagi. Pukul 08.21 WIB, indeks Nikkei 225 yurun 69,65 poin atau 0,19% ke 36.156,70, Hang Seng naik 90,07 poin atau 0,57% ke 15.989,94, Taiex naik 102,22 poin atau 0,52% ke 17.968,64, kospi turun 5,41 poin atau 0,22% ke 2.464,32, ASX 200 nak 10,31 poin atau 014% ke 7.529,50, Straits Times turun 2,06 poin atau 0,07% ke 3.151,02 dan FTSE Malaysia naik 7,99 poin atau 0,53% ke 1.504,10.

Saham-saham yang terkait dengan China bersiap melanjutkan reli dua hari setelah pembuat kebijakan mengumumkan langkah-langkah lebih lanjut untuk mendukung perekonomin.

Mengutip Bloomberg, saham-saham perusahaan China yang terdaftar di bursa AS menguat hampir 2% pada Rabu setelah People's Bank of China (PBoC) mengatakan akan memangkas rasio persyaratan cadangan untuk bank dan mengisyaratkan akan melakukan lebih banyak lagi.

Baca Juga: Bursa Asia Mixed Pada Rabu (24/1) Pagi, Investor Berharap Bursa China Rebound

Gubernur PBoC Pan Gongsheng mengatakan, suku bunga akan dipotong sebesar 0,5 poin persentase pada 5 Februari untuk menyediakan likuiditas jangka panjang ke pasar sebesar 1 triliun yuan (US$ 140 miliar).

Regulator menambahkan, akan lebih banyak langkah dilakukan untuk mendukung pasar saham dan properti.

"China masih layak untuk dicermati mengingat sejauh ini valuasinya sudah turun," kata Kerry Craig, ahli strategi global di JPMorgan Asset Management seperti dikutip Bloomberg.

"Mungkin ada reli jangka pendek jika kita melihat pengumuman kebijakan lanjutan dilakukan."

Kini fokus investor akan mulai beralih ke Bank Sentral Eropa yang akan mengumumkan kebijakan suku bunga pekan ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×