kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.980.000   15.000   0,76%
  • USD/IDR 16.808   20,00   0,12%
  • IDX 6.430   -8,77   -0,14%
  • KOMPAS100 924   -1,39   -0,15%
  • LQ45 720   -2,84   -0,39%
  • ISSI 205   0,55   0,27%
  • IDX30 374   -1,44   -0,38%
  • IDXHIDIV20 452   -1,86   -0,41%
  • IDX80 105   -0,18   -0,17%
  • IDXV30 111   0,56   0,51%
  • IDXQ30 123   -0,45   -0,36%

Bursa Asia Bergerak Bervariasi Senin (21/4) Pagi, Menanti Keputusan Suku Bunga China


Senin, 21 April 2025 / 07:34 WIB
Bursa Asia Bergerak Bervariasi Senin (21/4) Pagi, Menanti Keputusan Suku Bunga China
ILUSTRASI. Pasar saham Asia-Pasifik dibuka bervariasi pada Senin (21/4), seiring investor mencermati keputusan suku bunga acuan China di tengah tekanan yang dihadapi yuan akibat meningkatnya ketegangan dagang antara Beijing dan Washington. REUTERS/Kim Soo-hyeon


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Pasar saham Asia-Pasifik dibuka bervariasi pada Senin (21/4), seiring investor mencermati keputusan suku bunga acuan China di tengah tekanan yang dihadapi yuan akibat meningkatnya ketegangan dagang antara Beijing dan Washington.

Indeks Nikkei 225  Jepang dibuka turun 0,43% dan indeks yang lebih luas, Topix, melemah 0,35%.

Di Korea Selatan, indeks Kospi justru naik tipis 0,11% pada pembukaan perdagangan, sedangkan indeks Kosdaq yang berisi saham-saham berkapitalisasi kecil relatif stagnan.

Baca Juga: Cek Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham untuk Perdagangan Senin (21/4)

Fokus investor hari ini tertuju pada keputusan People’s Bank of China (PBOC) terkait loan prime rate (LPR), yang dijadwalkan diumumkan sore ini.

Keputusan ini dinilai krusial karena nilai tukar yuan tengah tertekan oleh ketegangan dagang dengan Amerika Serikat.

Pasar saham di Australia dan Hong Kong masih libur dalam rangka perayaan Paskah.

Trump Dorong Pemangkasan Suku Bunga The Fed

Di sisi lain, pasar global masih dibayangi kebijakan dagang Presiden AS Donald Trump, yang terus memicu gejolak di berbagai bursa dunia.

Baca Juga: Cek Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham dari Analis Ini untuk Senin (21/4)

Pekan lalu, Trump kembali mendesak bank sentral AS (Federal Reserve) untuk memangkas suku bunga, bahkan menyebut bahwa "pemberhentian Jerome Powell dari kursi Ketua The Fed tak bisa datang cukup cepat."

Pernyataan Trump ini dilontarkan setelah Powell memperingatkan bahwa eskalasi konflik dagang bisa menghambat upaya The Fed dalam mengendalikan inflasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Wall Street Melemah

Sementara itu, indeks saham berjangka AS kembali melemah setelah tiga indeks utama Wall Street menutup pekan lalu dengan koreksi mingguan ketiga dalam empat pekan terakhir.

Baca Juga: Efek Tarif Trump, Samuel Sekuritas Pangkas Proyeksi Ekonomi dan IHSG

Indeks S&P 500 memang ditutup naik pada sesi Kamis lalu, tetapi tetap turun 1,5% sepanjang pekan yang lebih pendek karena libur Paskah.

Indeks Dow Jones Industrial Average dan Nasdaq Composite bahkan mencatat penurunan selama tiga sesi berturut-turut, masing-masing anjlok lebih dari 2% sepanjang pekan lalu.

Selanjutnya: 5 Cara Merawat Bumi dari Ancaman Kerusakan, Bukan Cuma Menanam Pohon lo

Menarik Dibaca: 5 Cara Merawat Bumi dari Ancaman Kerusakan, Bukan Cuma Menanam Pohon lo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×