kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bursa AS memerah jelang keputusan The Fed


Rabu, 18 Maret 2015 / 06:20 WIB
Bursa AS memerah jelang keputusan The Fed
ILUSTRASI. Pekerja berjalan di depan layar yang menampilkan pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (4/7/2023). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/tom.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

NEW YORK. Bursa Amerika Serikat (AS) memerah terseret penurunan saham-saham komoditas menjelang keputusan Federal Reserve (The Fed). Indeks Standard & Poor 500 turun 0,3% ke level 2.074,17 pada penutupan perdagangan 16.00 waktu New York.

Sementara, Dow Jones Industrial Average turun 128,34 poin atau 0,71% ke 17.849,08 dan Nasdaq Composite justru naik 7,93 poin atau 0,16% ke 4.937,44.

Indeks S&P 500 telah melemah sebesar 2 % dari rekornya sejak 2 Maret lalu terkait munculnya kekhawatiran bahwa penguatan mata uang dolar akan mengurangi laba perusahaan.

Pejabat The Fed akan mengkaji perekonomian dan menentukan waktu kenaikan suku bunga pertama sejak 2006 silam. The Fed akan bersabar untuk menentukan kenaikan suku bunga.

Para investor memang tengah menunggu pengumuman kebijakan Fed pada Rabu, yang diharapkan dapat memberikan petunjuk tentang waktu kenaikan suku bunga mendekati nol, mungkin pada awal Juni.

Saham Apple melonjak 1,7 % menyusul laporan Wall Street Journal bahwa perusahaan itu dalam pembicaraan dengan CBS, ABC dan jaringan lainnya untuk menawarkan slot siaran televisi di perangkat tersebut.

"Apple tampaknya berada dalam putaran benar sekarang," kata sebuah catatan dari Barclays.

Operator pusat perbelanjaan Macerich turun 3,5 % setelah menolak usulan pengambilalihan 16 miliar dolar AS dari raksasa mal Simon Property Group, mengatakan tawaran itu "undervalues" tetapi menambahkan bahwa hal itu menimbulkan masalah antitrust "serius".

American Airlines naik 6,9 % setelah diberitakan akan bergabung dengan indeks S&P 500, menggantikan perusahaan farmasi Allergan, yang diakuisisi oleh Actavis.

MGM Resorts International melompat 10,6 % lebih tinggi setelah Land and Buildings, sebuah perusahaan investasi real estate, menyerukan perusahaan resor kasino itu untuk mempertimbangkan restrukturisasi kepemilikan menjadi sebuah "real estate investment trust".

Anggota Dow, DuPont, yang menghadapi pertarungan "proxy" dengan aktivis pemegang saham Nelson Peltz, turun 3,1 %.

Harga obligasi naik. Imbal hasil pada obligasi pemerintah AS berjangka 10-tahun turun menjadi 2,06 % dari 2,08 % pada Senin, sementara pada obligasi 30-tahun turun menjadi 2,61 % dari 2,65 %. Harga dan imbal hasil obligasi bergerak berlawanan arah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×