kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

BNP Paribas optimistis tatap reksadana saham


Rabu, 18 Juli 2012 / 11:37 WIB
BNP Paribas optimistis tatap reksadana saham
ILUSTRASI. Anak sulit berkonsentrasi? Coba tips ini agar buah hati bisa fokus saat belajar. Foto:DOK Happy Bear


Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. PT BNP Paribas Investment Partners optimistis menatap kinerja reksadana saham dan pendapatan tetap di semester I tahun 2012. Optimisme tersebut terlihat dari rencana perusahaan untuk menerbitkan dua reksadana sejenis di semester II.

Vivian Secakusuma, Presiden Direktur BNP Paribas menyebutkan, dalam waktu reksadana yang akan diterbitkan lebih awal adalah reksadana pendapatan tetap. "Proposal produk belum masuk ke regulator, jadi masih dalam godokan internal," kata Vivian, Selasa (17/7).

Vivian memproyeksikan, gerak pasar baik saham dan obligasi masih cenderung fluktuatif. Dia memprediksi, potensi kenaikan harga saham dan obligasi tetap ada, namun tidak berarti akan naik terus. "Oleh karena itu, nasabah sebaiknya memiliki pandangan dan tujuan investasi jangka panjang untuk produk-produk kedua reksadana ini," terang Vivian.

Dia menyarankan kepada nasabah, sebelum melirik jenis produknya, ada baiknya nasabah melihat kinerja historikal dan track record dari Manajer Investasi (MI) yang menaungi produk reksadana tersebut. "Sebaiknya nasabah menelusuri, sudah berapa lama MI itu berdiri dan seberapa paham MI itu terhadap kinerja pasar di Indonesia," pesan Vivian.

Menurut Vivian, salah satu karakteristik MI yang berprospek bagus adalah, yang memiliki risk profiling yang bagus dan yang bisa mengalahkan pasar. "Kinerja-nya bisa 70%-80% mengalahkan pasar," terangnya.

Kemudian perlu diperhatikan, proses investasi perusahaan asset management tersebut. "Jangan hanya memilih fund manajer yang bermain agresif dengan mengandalkan rumor atau isu pasar karena yang baik adalah kinerja yang berproses," ungkap Vivian.

Proses tersebut antara lain, kecekatan memantau tren makro dan mikro ekonomi, pengadaan sistem informasi untuk memantau harga dan mampu memberikan arahan diversifikasi portfolio.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×