Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai upaya menambah investor ritel, PT BNI Asset Management (BNI AM) gencar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Pada Rabu (4/4), BNI AM bersama BNI Group menyelenggarakan sosialisasi pentingnya perencanaan keuangan dan investasi reksadana sebagai persiapan di masa depan kepada pegawai BNI Group.
BNI AM terutama membidik pegawai BNI Group yang masuk kategori generasi milenial.
Reita Farianti Direktur Utama BNI AM optimistis, minat generasi milenial untuk berinvestasi di reksadana akan meningkat pada tahun ini. "Kami berharap kaum milenial bisa lebih cepat memahami investasi reksadana karena minimal investasi cukup terjangkau Rp 100.000," kata Reita, dalam keterangan tertulis, Rabu (4/4).
Dalam acara ini, BNI AM juga mengundang pegawai BNI Group alumni dari Universitas Indonesia, Institut Teknik Bandung, dan Universitas Gajah Mada. Tujuannya, untuk sekaligus menyosialisasikan produk reksadana endowment fund BNI-AM Pendapatan tetap Makara Investasi, Reksadana ITB Harmoni BNI AM, dan reksadana BNI AM UGM Progressive Balanced. Produk reksadana tersebut merupakan hasil kerja sama dengan universitas terkait untuk mengembangkan dana abadi universitas.
Sebagai informasi produk reksadana endowment fund merupakan reksadana yang membagi hasil management fee sebesar 33% kepada universitas. Dana tersebut bisa universitas gunakan untuk mengembangkan kampus. Selain itu, investor juga bisa berpartisipasi untuk memberikan sebagian atau seluruh imbal hasilnya kepada universitas melalalui fitur-fitur investasi.
Reita mengatakan dengan berinvestasi di reksadana endowment fund, para pegawai BNI yang merupakan alumni dari ketiga universitas tersebut bisa berinvestasi sekaligus memberikan sumbangsih kepada almamaternya. "Ada misi sosial di sini," imbuhnya.
Selain memperkenalkan reksadana endowment fund, dalam acara ini BNI AM juga memperkenalkan reksadana unggulan reksadana Indeks BNI30 yang meluncur pada tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
