kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BNBR proses lahan untuk tol Cimanggis-Cibitung


Senin, 01 September 2014 / 09:28 WIB
BNBR proses lahan untuk tol Cimanggis-Cibitung
ILUSTRASI. Pencurian data. KONTAN/Muradi


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) mengatakan segera merealisasikan proyek jalan tol Cimanggis-Cibitung. Proyek ini akan dikerjakan melalui pemegang hak konsensi tol ruas tersebut yang juga merupakan anak usaha BNBR yakni PT Cimanggis Cibitung Toll Ways (CCTW).

Saat ini, perseroan tengah menjalankan proses pembebasan lahan. "Proses tersebut kami upayakan segera tuntas sehingga pengerjaan konstruksinya bisa dimulai kuartal I-2015," tulis manajemen BNBR dalam laporan keuangan tengah tahunan yang dirilis akhir pekan kemarin.

Catatan saja, Juli 2014 lalu, CCTW menandatangani perjanjian dana bergulir Badan Layanan Umum (BLU) dengan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum. Sebulan sebelumnya, Bakrie & Brothers mengajukan dana BLU-BPJT untuk pengadaan lahan seksi I sebesar Rp 453 miliar, dari total kebutuhan untuk pembebasan lahan mencapai Rp 1,3 triliun. Adapun total investasi untuk keseluruhan proyek mencapai Rp 4,5 triliun.

Proyek ini akan terbagi dalam lima seksi. Seksi I dari Cimanggis-Transyogi sepanjang 3,5 kilometer, Seksi II Transyogi-Cikeas, seksi III dari Cikeas-“Narogong sepanjang 3,5 kilometer, seksi IV dari Narogong-Setu sepanjang 8,8 kilometer dan seksi V dari Setu ke Cibitung sepanjang 7,6 kilometer. 

Berdasarkan perhitungan, BNBR luas seluruh lahan yang harus dibebaskan mencapai 280 hektare, dengan perhitungan panjang jalan tol 25,39 kilometer, dikalikan lebar 60-80 meter di samping kanan dan kiri jalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×