kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.866.000   -20.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.535   -35,00   -0,21%
  • IDX 7.040   60,28   0,86%
  • KOMPAS100 1.021   8,73   0,86%
  • LQ45 796   9,34   1,19%
  • ISSI 222   1,58   0,72%
  • IDX30 416   6,84   1,67%
  • IDXHIDIV20 491   8,63   1,79%
  • IDX80 115   1,37   1,20%
  • IDXV30 117   0,85   0,73%
  • IDXQ30 136   2,16   1,62%

Bisa Dibeli Mulai Jumat (16/5), Kupon SR022: 6,45% (3 Tahun) dan 6,55% (5 Tahun)


Jumat, 16 Mei 2025 / 05:42 WIB
Bisa Dibeli Mulai Jumat (16/5), Kupon SR022: 6,45% (3 Tahun) dan 6,55% (5 Tahun)
ILUSTRASI. Logo Sukuk Ritel (SR). Penawaran Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) ritel atau sukuk ritel seri SR022 dibuka mulai Jumat (16/5) pukul 09.00 WIB.


Reporter: Melysa Anggreni | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penawaran Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) ritel atau sukuk ritel seri SR022 dibuka mulai Jumat (16/5) pukul 09.00 WIB. Masa penawaran sukuk ritel SR022 berlangsung selama 34 hari hingga 18 Juni 2025 pukul 12.00 WIB.

Ada dua pilihan tenor sukuk ritel SR022 yang ditawarkan pemerintah. Yakni, tenor 3 tahun (SR022-T3) dengan kupon sebesar 6,45%, serta tenor 5 tahun (SR022-T5) dengan kupon 6,55%.

Kupon sukuk ritel bersifat fixed rate. "Artinya, besaran kupon yang ditawarkan tidak akan terpengaruh oleh pergerakan suku bunga acuan ke depan," jelas Tony Prianto, Direktur Pembiayaan Syariah Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan kepada Kontan.co.id, Kamis (15/5).

Baca Juga: Sukuk Ritel Seri SR022 Segera Terbit, Begini Kisaran Kuponnya

Tony menegaskan, dalam menentukan imbal hasil, pemerintah selalu mempertimbangkan strategi pembiayaan pemerintah, tingkat suku bunga pasar, dan yield SBN. 

Adapun imbal hasil akan diterima setiap tanggal 10, dengan pembayaran kupon pertama pada 10 Agustus 2025.

Minimal pemesanan dari kedua tenor sukuk ritel seri SR022 ini sebesar Rp 1 juta dan maksimal pemesanan SR022-T3 sebesar Rp 5 miliar dan SR022-T5 sebesar Rp 10 miliar. 

“Jatuh tempo untuk SR022-T3 pada 10 Juni 2028 dan SR022-T5 jatuh pada 10 Juni 2030,” tambah Tony.

Tony optimistis penawaran SR022 akan disambut baik para investor ritel domestik, mengingat kedua seri SBN sebelumnya sukses diburu para investor. 

“Instrumen SR022 bisa menjadi alternatif yang menarik karena berisiko rendah dan tradable,” ujar Tony.

Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Ramdhan Ario Maruto bilang, meskipun kupon sukuk ritel SR 022 yang ditawarkan lebih rendah dibandingkan dengan ORI027, tetapi besarannya masih terbilang menarik. 

“Kalau dikomparasi dengan deposito di bank-bank besar pemerintah yang sebesar 2,5% - 3,5%, masih lebih rendah dibandingkan dengan kupon SR022,” ujar Ramdhan kepada Kontan.co.id, Kamis (15/5).

Baca Juga: Sukuk Ritel Seri SR022 Segera Terbit, Kupon Diperkirakan Lebih Baik dari SR021

Ramdhan juga melihat antusiasme masyarakat sebagai calon investor terhadap instrumen seperti ini cukup baik. Sehingga, prospek ke depan masih terbilang bagus. 

“Perkiraan saya penjualan bisa mencapai Rp 15 triliun - Rp 20 triliun, karena kembali lagi produk ini termasuk tradable, kuponnya masih cukup menarik, perlakuan pajaknya juga lebih rendah, dan proses transaksinya juga lebih mudah,” imbuh Ramdhan. 

Selanjutnya: Malaysia Tarik Produk RI Halal Mengandung Unsur Babi, Ini Mereknya

Menarik Dibaca: Cara Menurunkan Asam Urat dengan Detoksifikasi Alami, Lebih Aman & Efektif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×