kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.351.000   3.000   0,13%
  • USD/IDR 16.750   24,00   0,14%
  • IDX 8.431   60,48   0,72%
  • KOMPAS100 1.169   9,81   0,85%
  • LQ45 851   7,30   0,86%
  • ISSI 295   2,20   0,75%
  • IDX30 445   2,03   0,46%
  • IDXHIDIV20 512   3,47   0,68%
  • IDX80 132   1,07   0,82%
  • IDXV30 137   0,52   0,38%
  • IDXQ30 141   1,09   0,78%

BEI Suspensi Saham MORA dan KDTN Mulai Perdagangan Sesi I Senin (17/11)


Senin, 17 November 2025 / 10:02 WIB
BEI Suspensi Saham MORA dan KDTN Mulai Perdagangan Sesi I Senin (17/11)
ILUSTRASI. IHSG Melemah Tipis-Suasana di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (13/11/2025).KONTAN/Cheppy A. Muchlis/13/11/2025. BEI suspensi saham Mora Telematika Indonesia (MORA) dan Puri Sentul Permai (KDTN) mulai perdagangan sesi I, Senin (17/11).


Reporter: Rashif Usman | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan penghentian sementara atau suspensi saham PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) dan PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) mulai perdagangan sesi I, Senin (17/11/2025).

Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Yulianto Aji Sadono dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI Pande Made Kusuma Ari A. mengatakan suspensi dilakukan sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan terhadap dua saham tersebut.

Baca Juga: IHSG Tembus ke Atas 8.409 di Pagi Ini (17/11), Top Gainers LQ45: SCMA, UNVR, MAPI

"Sebagai bentuk perlindungan bagi investor, BEI memandang untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham MORA dan KDTN di pasar reguler dan pasar tunai mulai sesi I 17 November 2025 sapai dengan pengumuman Bursa lebih lanjut," tulis Yulianto dan Pande dalam pengumuman, Senin (17/11/2025).

Oleh karena itu, pihak BEI mengimbau kepada pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perusahaan.

Pada perdagangan sebelum suspensi atau tepatnya di Jumat (14/11/2025), saham MORA terpantai melejit 19,7% ke level Rp 6.075 per saham. Dalam sebulan perdagangan terakhir, saham ini terpantau melonjak hingga 462,5%.

Sementara, saham KDTN terpantau naik 24,48% ke posisi Rp 356 per saham pada akhir penutupan perdagangan Jumat (14/11/2025). Saham ini juga mencatatkan lonjakan harga sebesar 223,84% dalam sebulan perdagangan terakhir. 

Baca Juga: Rupiah Dibuka Melemah Tipis ke Rp 16.708 Per Dolar AS Hari Ini (17/11), Asia Koreksi

Selanjutnya: Harvard University Melipatgandakan Investasi di ETF Bitcoin BlackRock

Menarik Dibaca: Naik Lagi ke Level 8.414, IHSG Kembali Mendekati Level Tertinggi (17/11)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×