kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

BEI: Pipeline IPO Masih 30 Calon Emiten, Belum Ada BUMN


Rabu, 10 Juli 2024 / 11:54 WIB
BEI: Pipeline IPO Masih 30 Calon Emiten, Belum Ada BUMN
ILUSTRASI. setidaknya ada 30 calon emiten yang bakal menggelar IPO di semester II-2024


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan masih ada 30 calon emiten yang berada di pipeline penawaran umum saham perdana atawa initial public offering (IPO) di tahun 2024.

Direktur Utama BEI Iman Rachman mengatakan, masih ada 30 emiten yang akan melantai di tahun ini.

“Sekarang di pipeline kita masih ada sekitar 30. Target kami di tahun sekitar 60. Mudah-mudahan target ini bisa tercapai di akhir tahun,” ujarnya saat ditemui di Gedung BEI, Rabu (10/7).

Iman menuturkan, BEI menargetkan ada tiga perusahaan lighthouse dengan aset Rp 3 triliun tiap tahunnya. Diharapkan tahun ini juga bisa mencapai target itu.

Baca Juga: Resmi Melantai di BEI Hari Ini, Saham UBC Medical Indonesia (LABS) Naik 34,31%

“Insya Allah. Target kami setahun ada tiga lighthouse. Ada beberapa masih di pipeline, mudah-mudahan (melantai di Bursa) pada semester II,” paparnya.

Meskipun ada target tiga perusahaan lighthouse per tahun, tetapi Bursa tidak melakukan pendekatan khusus kepada perusahaan-perusahaan tersebut.

Menurut Iman, Bursa proaktif ke semua pihak, baik ke semua perusahaan dan penjamin sekuritas, baik secara langsung maupun di dalam komunitas.

“Kami selalu datang ke daerah ataupun calon-calon tim khusus yang membantu secara gratis kepada calon-calon emiten untuk mengedukasi mereka,” paparnya.

Dari sekitar 30 calon emiten di pipeline sampai akhir tahun 2024, Iman menyebutkan belum ada perusahaan BUMN.

“Mungkin menunggu pemerintahan baru ya, jadi masih wait and see. Tapi, kami harapkan mungkin tahun depan ada BUMN atau anak BUMN yang akan IPO,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×