kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.237.000   3.000   0,13%
  • USD/IDR 16.671   26,00   0,16%
  • IDX 8.054   -7,25   -0,09%
  • KOMPAS100 1.116   -0,16   -0,01%
  • LQ45 788   -6,47   -0,82%
  • ISSI 282   1,02   0,36%
  • IDX30 413   -2,84   -0,68%
  • IDXHIDIV20 470   -4,34   -0,92%
  • IDX80 123   -0,03   -0,03%
  • IDXV30 133   0,99   0,75%
  • IDXQ30 130   -0,95   -0,72%

BEI Awasi Gerak Saham HERO, OILS, IBFN, RMKE, dan MLPL


Rabu, 01 Oktober 2025 / 13:13 WIB
BEI Awasi Gerak Saham HERO, OILS, IBFN, RMKE, dan MLPL
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan tengah memantau pergerakan lima saham emiten yang harganya meningkat di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA).


Reporter: Rilanda Virasma | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan tengah memantau pergerakan lima saham emiten yang harganya meningkat di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA).

Tercatat, saham PT DFI Retail Nusantara Tbk (HERO), PT Indo Oil Perkasa Tbk (OILS), PT Intan Baruprana Tbk (IBFN), PT RMK Energy Tbk (RMKE), dan PT Multipolar Tbk (MLPL) masuk daftar UMA tersebut.

Hingga akhir sesi I perdagangan Rabu (1/10/2025), harga saham HERO bergerak di zona merah dengan menurun 5,81% ke level Rp 730 per saham. Dalam sepekan terakhir, harga saham HERO sudah terakumulasi 81,59%.

Senasib, saham IBFN juga hari ini ditutup anjlok 8,89% menjadi Rp 82 pada akhir perdagangan sesi I. Sejak seminggu terakhir, harganya meningkat 30,16%.

Selanjutnya, saham OILS juga hari ini ditutup melemah 0,77% ke Rp 258 pada akhir perdagangan sesi I. Dalam sepekan, harganya meningkat pesat 92,54%.

Baca Juga: Tujuh Saham Ini Masuk Radar UMA, Ada Saham FAST dan RANC

Saham MLPL juga turun di akhir sesi I perdagangan hari ini dengan melemah 3,36% ke harga Rp 230 per saham. Terhitung sejak seminggu terakhir, harganya melesat 47,44%

Nasib saham RMKE nampaknya cukup beruntung di sesi I perdagangan hari ini, sebab harganya masih naik 1,37% ke Rp 1.845. Dalam sepekan, saham RMKE melonjak 60,43%

Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono mengatakan, pengumuman ini tak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.

Yulianto berharap, investor dapat memperhatikan jawaban perusahaan terkait atas konfirmasi yang diminta BEI, juga mencermati kinerja perusahaan-perusahaan tersebut.

Selain itu, investor dihimbau pula untuk mengkaji kembali rencana aksi korporasi emiten terkait bila memang rencananya belum direstui lewat rapat umum pemegang saham (RUPS).

“Investor juga diharapkan untuk mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi,” ujar Yulianto dalam pengumuman, Selasa (30/9/2025).

Baca Juga: Waspada! Empat Saham Ini Masuk Radar UMA, Ada PTRO

Selanjutnya: Homeco Victoria Makmur (LIVE) Targetkan Transaksi Rp 90 miliar pada IHLS 2025

Menarik Dibaca: Review Xiaomi 14T yang Dukung Refresh rate 144 Hz, Visualnya Smooth

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×