Reporter: Yuliana Hema | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukan saham PT Petrosea Tbk (PTRO), PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR), PT Bank Permata Tbk (BNLI) dan PT Pudjiadi Prestige (PUDP) ke radar unusual market activity (UMA).
Pengumuman UMA tersebut dikeluarkan pada 23 September 2025. Manajemen BEI menyampaikan telah terjadi peningkatan harga yang di luar kebiasaan atas saham PTRO, VKTR, BNLI dan PUDP.
“Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal,” tulis manajemen BEI dalam pengumumannya, Selasa (23/9/2025).
Baca Juga: Harga Naik Signifikan, BEI Masukkan Saham LOPI dan SOTS ke Radar UMA
Jika dicermati setiap pada setiap saham, PTRO parkir di level Rp 6.525 pada pukul 10:09 di perdagangan Rabu (24/9/2025). Sejak awal tahun saham yang terafiliasi dengan Prajogo Pangestu ini sudah melesat 138,82%.
Secara year to date saham VKTR menguat 42,84% ke posisi Rp 184 hingga pukul 10:09 di perdagangan Rabu (24/9/2025). Kemudian saham BLNI dan PUDP masing-masing sudah melesat 441,24% dan 69,49% secara year to date.
Baca Juga: Saham Emiten Prajogo Pangestu, Petrosea (PTRO) Diborong Dua Petingginya
Sehubungan dengan terjadinya UMA, manajemen BEI berharap investor memperhatikan jawaban pada emiten atas permintaan konfirmasi Bursa BEI. Lalu mencermati kinerja emiten dan keterbukaan informasinya.
Investor juga diharapkan mengkaji kembali rencana aksi korporasi emiten apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan.
Selanjutnya: Tak Jadi September! BEI Tunda Implementasi Short Selling Hingga 6 Bulan
Menarik Dibaca: 5 Serial Western Dewasa Penuh Adegan 18+, Jangan Tonton Bareng Anak
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News