kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Bargain hunting bisa picu emas kembali rebound


Kamis, 01 Desember 2016 / 20:47 WIB
Bargain hunting bisa picu emas kembali rebound


Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Harga emas berpotensi terus meredup hingga pertemuan The Fed pertengahan bulan ini. Tetapi kondisi harga yang kian tertekan dapat memicu aksi bargain hunting.

Mengutip Bloomberg, Kamis (1/12) pukul 18.45 WIB, harga emas kontrak pengiriman Januari 2017 di Commodity Exchange tergerus 0,3% ke level US$ 1.170,4 per ons troi dibanding sehari sebelumnya. Angka tersebut merupakan level terendah sejak Februari lalu. Dalam sepekan terakhir, emas terkikis 1,8%.

Analis PT Finex Berjangka, Nanang Wahyudin mengatakan, pergerakan harga emas dalam jangka pendek kini menuju support berikutnya di level US$ 1.140 per ons troi, yang sekaligus bisa mengubah tren emas ke bearish.

Pekan depan, pasar kemungkinan akan wait and see atas kebijakan The Fed. Dengan demikian, laju emas pun akan cenderung datar atau konsolidatif.

Tekanan emas juga tertahan oleh referendum Italia tanggal 4 Desember mendatang untuk menurunkan Perdana Menteri Matteo Renzi. Dengan kekhawatiran referendum di Italia, mata uang euro kemungkinan tertekan dan investor akan beralih pada safe haven seperti emas.

"Namun, tekanan emas akan tetap ada dengan support di US$ 1.140. Sedangkan resistance kuat di US$ 1.200," lanjut Nanang.

Jika nantinya kenaikan suku bunga lebih besar dari 25 basis poin, Nanang menduga harga emas mungkin akan bergerak di US$ 1.100 - US$ 1.150 per ons troi. Tetapi bukan tidak mungkin emas akan kembali menguat.

"Peluang pembelian emas akan terjadi, karena pencapaian harga ke level terendah 10 bulan adalah momentum untuk mencoba bargain hunting. Setelah pertemuan The Fed, pasar juga masih akan melihat kebijakan Donald Trump," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×