Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
President Director Kontan, Lukas Widjaja menyatakan, kehadiran kanal-kanal penjualan online serta platform pembayaran digital yang dikelola fintech start up menjadi mesin pendorong baru bagi upaya peningkatan literasi maupun inklusi produk reksadana.
Ekosistem investasi baru yang diciptakan oleh kolaborasi manajer investasi, fintech, serta para regulator telah menghapus batasan-batasan yang selama ini menghambat kampanye investasi reksadana di Tanah Air.
“Ringkasnya, kehadiran teknologi telah membuat investasi reksadana menjadi semakin mudah dan murah,” ujarnya.
Pemenang Bareksa-Kontan 3rd Fund Awards 2019
Produk-produk reksa dana yang diseleksi dan dipilih menjadi terbaik dalam ajang bergengsi ini adalah produk yang tidak hanya dijual melalui bank, namun juga melalui berbagai lembaga yang telah mendapatkan izin sebagai agen penjual reksa dana (APERD) dari Otoritas Jasa Keuangan.
Kriteria pemilihan produk ini mempertimbangkan produk reksadana tersebut harus dijangkau oleh masyarakat luas secara ritel, bukan hanya oleh investor institusi.
Baca Juga: Return menggiurkan, dana pensiun dan asuransi jiwa masuk pembiayaan infrastruktur
Seperti tahun lalu, Bareksa-Kontan 3rd Fund Awards 2019 kali ini juga memberikan penghargaan kepada tokoh paling berpengaruh di industri reksa dana. Awards ini merupakan bentuk penghormatan kepada tokoh bersangkutan karena telah berkontribusi besar dalam mengembangkan industri reksa dana nasional.
Anggota tim dewan juri yang terlibat yakni Mas Achmad Daniri (Mantan Direktur Utama Bursa Efek Indonesia dan Ketua Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) Indonesia), Ardian Taufik Gesuri (Direktur dan Pimpinan Redaksi Kontan) dan Lukas Setia Atmadja, Ph.D (Prasetya Mulya Business School).
Ketiga juri menguji beberapa metode penilaian yang telah dihitung oleh Bareksa.
Berdasarkan hasil penilaian dewan juri, terdapat 27 kategori produk reksa dana terbaik dan 1 kategori best impact fund, delapan kategori manajer investasi jawara dan satu orang tokoh paling bepengaruh di industri reksa dana.
Secara total ada 63 penghargaan gold dan silver yang diberikan tahun ini untuk semua kategori, termasuk produk reksa dana konvensional dan syariah.
Rinciannya, penghargaan diberikan kepada delapan manajer investasi terbaik, 14 produk reksadana pasar uang, 13 reksadana pendapatan tetap, 12 reksadana campuran, 14 reksadana saham, satu best impact fund, serta seorang tokoh reksa dana.
Jumlah kategori penghargaan tahun ini bertambah atau lebih banyak dibandingkan tahun lalu 26 kategori produk reksadana, 6 kategori manajer investasi, serta 1 tokoh reksa dana.
Karaniya menyatakan penghargaan produk reksadana dengan menekankan faktor ritel ini merupakan pertama kalinya di Indonesia. Upaya itu guna meningkatkan kesadaran dan pengetahuan berinvestasi reksadana bagi masyarakat.
Meski begitu produk yang dinilai juga termasuk yang dijual kepada investor institusi. Hal ini mengingat industri reksadana saat ini masih didominasi investor institusi.
"Sekarang, dunia keuangan kita bergerak ke kutub lain yakni jumlah nasabah ritel melonjak signifikan seiring penetrasi internet di Indonesia,” ungkap Karaniya.
Baca Juga: Reksadana Pinnacle Indonesia Sharia Equity Fund andalkan saham kapitalisasi menengah
Kolaborasi Kontan, sebagai bagian dari media besar Grup Kompas dan Bareksa sebagai marketplace investasi dan keuangan, menyelenggarakan acara ini untuk meningkatkan kesadaran investor maupun calon investor terhadap instrumen investasi reksadana, khususnya investor ritel.
“Proses penilaian atas penghargaan ini lebih menitikberatkan pada kemampuan produk reksadana memberikan imbal hasil dan kinerja yang baik serta berkelanjutan dalam jangka panjang,” ujar Ardian Taufik Gesuri.