Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA) menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) untuk tahun 2013 sebesar Rp 48,68 miliar. Direktur Keuangan sekaligus Direktur Utama BAJA Handaja Susanto mengungkapkan, pendanaan untuk capex itu didapat dari 50% dana hasil penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dan kas internal perusahaan.
Handaja merinci, dana yang didapat dari IPO BAJA pada 2011 lalu adalah sebesar Rp 100 miliar. Setelah dikurangi biaya IPO sebesar Rp 2,62 miliar, maka hasil bersih IPO adalah sejumlah Rp 97,37 miliar. Sebanyak 50% dari IPO itu, akan digunakan untuk capex dan sisanya untuk modal kerja atau working capital.
Dana capex itu akan digunakan untuk pembelian satu unit mesin colour atau mesin untuk mewarnai produk baja lapis warna yang rencananya akan mulai beroperasi secara komesial pada awal Agustus mendatang.
Sementara itu, serapan capex perseroan hingga 31 Maret 2013 mencapai Rp 17,4 miliar atau sebesar 35% dari total anggaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
