Reporter: Rashif Usman | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) mendirikan anak usaha baru bernama PT Askara Energi Andalan (AEA).
Melansir keterbukaan informasi Rabu (25/12), pendirian AEA telah dituangkan dalam Akta Pendirian Nomor 131 tanggal 13 Oktober 2024 yang dibuat oleh Notaris Elizabeth Karina Leonita, yang berkedudukan di Jakarta Selatan.
Corporate Secretary PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI), Kurniawati Budiman mengatakan AEA bergerak dalam aktivitas angkutan laut dalam negeri untuk barang, angkutan sungai, danau dan penyeberangan untuk barang, serta aktivitas penyewaan dan sewa.
Baca Juga: Intip Strategi Ekspansi Astrindo (BIPI) Garap Sampah Jadi Energi hingga Mini LNG
Struktur permodalan AEA, terdiri dari modal dasar sejumlah 1.000 lembar saham dengan nilai nominal per saham sebesar Rp 1 juta.
Kemudian, modal disetor dan ditempatkan sejumlah 600 lembar saham dengan nilai nominal per saham sebesar Rp 1 juta.
"BIPI memiliki 60 saham atau setara 10% dari keseluruhan saham AEA. Sementara, PT Andalan Power Tekniktama memiliki 540 saham atau setara 90% dari keseluruhan saham AEA," kata Kurniawati dalam keterangan resminya, Rabu (25/12).
Kurniawati menegaskan pendirian AEA tidak menimbulkan dampak yang material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha BIPI.
Pada perdagangan Selasa (24/12), harga saham BIPI berada di level Rp 88 per saham. Secara tahun berjalan, pergerakan harga saham ini melemah 15,38%.
Selanjutnya: Ukraina Sebut Rusia Luncurkan Serangan yang Tidak Manusiawi di Hari Natal
Menarik Dibaca: Jus Tomat dan 6 Jus Bikin Kulit Glowing dari Dalam, Tertarik Coba?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News