kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.764.000   -15.000   -0,84%
  • USD/IDR 16.505   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.258   -123,50   -1,94%
  • KOMPAS100 886   -22,04   -2,43%
  • LQ45 692   -18,18   -2,56%
  • ISSI 198   -4,07   -2,02%
  • IDX30 362   -8,54   -2,31%
  • IDXHIDIV20 438   -7,77   -1,74%
  • IDX80 100   -2,74   -2,66%
  • IDXV30 107   -0,87   -0,81%
  • IDXQ30 119   -2,62   -2,16%

Asing Banyak Borong Saham-Saham Ini Saat IHSG Terkoreksi di Akhir Pekan


Sabtu, 22 Maret 2025 / 09:34 WIB
Asing Banyak Borong Saham-Saham Ini Saat IHSG Terkoreksi di Akhir Pekan
ILUSTRASI. Suasana di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (4/3/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpangkas 123,49 poin atau turun 1,93% ke level 6.258,17 pada penutupan perdagangan Jumat (21/3/2025).


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup merosot pada perdagangan akhir pekan ini. Sebelumnya IHSG sempat menguat dua hari berturut-turut.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) vai RTI Business, IHSG terpangkas 123,49 poin atau turun 1,93% ke level 6.258,17 pada penutupan perdagangan Jumat (21/3/2025).

Sementara dalam sepekan IHSG anjlok 3,95%. 

Baca Juga: IHSG Menguat 2 Hari Berturut-turut, Asing Banyak Mengoleksi Saham Ini Kemarin

Sepanjang perdagangan Jumat, IHSG lebih banyak bergerak di zona merah dengan level terendah 6.218 dan level tertinggi 6.426.

Total volume perdagangan saham di BEI pada Jumat mencapai 21,66 miliar dengan nilai transaksi Rp 21,69 triliun.

Ada 476 saham yang turun, 135 saham yang naik dan 187 saham lainnya tidak berubah.

Investor asing mencatatkan net sell atau jual bersih jumbo Rp 2,35 triliun di seluruh pasar. 

Akumulasi net sell asing sepekan terakhir tembus Rp 6,55 triliun.

Namun asing juga banyak mengoleksi saham-saham ini pada akhir pekan.

Baca Juga: Asing Banyak Memburu Saham-Saham Ini Saat IHSG Kembali Terkoreksi Kemarin

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Jumat:

1. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp 65,62 miliar
2. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp 52,63 miliar
3. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 49,31 miliar
4. Pt GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 39,48 miliar
5. PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) Rp 29,93 miliar
6. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 29,13 miliar
7. PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) Rp 27,5 miliar
8. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 26,52 miliar
9. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp 24,39 miliar
10. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Rp 18,53 miliar

 

Selanjutnya: Kenaikan Likuiditas Hanya Faktor Musiman

Menarik Dibaca: 5 Rekomendasi Jus Buah Segar untuk Buka Puasa, Coba yuk!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×