kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.937.000   -6.000   -0,31%
  • USD/IDR 16.444   90,00   0,55%
  • IDX 6.969   -139,15   -1,96%
  • KOMPAS100 1.011   -24,78   -2,39%
  • LQ45 775   -17,94   -2,26%
  • ISSI 227   -4,16   -1,80%
  • IDX30 402   -10,37   -2,52%
  • IDXHIDIV20 472   -11,39   -2,36%
  • IDX80 114   -2,57   -2,21%
  • IDXV30 116   -2,17   -1,83%
  • IDXQ30 130   -2,94   -2,22%

Archi Indonesia (ARCI) Bidik Pertumbuhan Produksi Emas 25% pada 2025


Jumat, 20 Juni 2025 / 00:00 WIB
Archi Indonesia (ARCI) Bidik Pertumbuhan Produksi Emas 25% pada 2025
ILUSTRASI. RUPS PT Archi Indonesia Tbk (ARCI).


Reporter: Dimas Andi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Emiten produsen emas, PT Archi Indonesia Tbk (ARCI), menutup tahun buku 2024 dengan kinerja operasional dan keuangan yang positif.

Perseroan juga berhasil merealisasikan sejumlah komitmen strategis, meski dihadapkan pada tantangan signifikan sepanjang tahun lalu.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Kamis (19/6), manajemen ARCI memaparkan strategi jangka panjang yang mencakup peningkatan produksi dan diversifikasi bisnis ke sektor energi terbarukan.

Baca Juga: Archi Indonesia (ARCI) Temukan Cadangan Emas Baru, Simak Rekomendasi Analis

ARCI mencatat pendapatan sebesar US$ 287,6 juta atau tumbuh 15,2% dibandingkan 2023 yang sebesar US$ 249,6 juta. Laba bersih pun tercatat positif senilai US$ 10,4 juta sepanjang 2024.

Direktur Utama ARCI, Rudy Suhendra, menyampaikan bahwa capaian tersebut mencerminkan soliditas fundamental perusahaan.

“Fokus kami ke depan adalah akselerasi produksi dan pengembangan strategis,” ujar Rudy dalam siaran pers, Kamis (19/6).

Target Produksi 2025 Naik 25%

Secara operasional, ARCI memproduksi 93,4 kilo ons (koz) emas dan mencatat volume penjualan sebesar 97,1 koz pada 2024.

Dengan dimulainya kembali penambangan Pit Araren, pembukaan pit baru di bagian utara konsesi, serta eksplorasi tambang bawah tanah, ARCI menargetkan pertumbuhan produksi 25% pada 2025.

Baca Juga: Gencar Eksplorasi, Archi Indonesia (ARCI) Temukan Potensi Cadangan Emas Kadar Tinggi

Selama 2024, kegiatan eksplorasi intensif dilakukan di 427 titik pengeboran dengan total kedalaman 75.807 meter.

Temuan signifikan ditemukan pada kuartal III-2024 di bagian utara konsesi, yaitu bijih emas dengan kadar tinggi 60 g/t dengan ketebalan 36 meter, ditemukan pada kedalaman 178 hingga 214 meter.

Di sisi tambang bawah tanah, ARCI resmi membuka Pit Kopra pada 5 Desember 2024, dan hingga Juni 2025 telah mencapai kedalaman 425 meter.

Proyek ini berjalan paralel dengan identifikasi lanjutan potensi penambangan bawah tanah berkelanjutan.

Masuk ke Energi Terbarukan

Dalam upaya diversifikasi, ARCI mulai ekspansi ke sektor energi panas bumi melalui pendirian PT Toka Tindung Geothermal (TTG) bersama PT Ormat Geothermal Indonesia.

Per Juni 2025, TTG resmi mengantongi Izin Wilayah Kerja Panas Bumi Ranowulu, Bitung, Sulawesi Utara, dengan target kapasitas produksi listrik sebesar 40 megawatt (MW).

“Ini menjadi langkah awal penting bagi diversifikasi energi bersih kami,” imbuh Rudy.

Baca Juga: Pendapatan Naik, Tapi Laba bersih Archi Indonesia (ARCI) Tahun 2024 Masih Tertekan

 




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×