kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Analis: Jasa Marga seperti sudah jatuh tertimpa tangga


Kamis, 22 Maret 2018 / 21:23 WIB
Analis: Jasa Marga seperti sudah jatuh tertimpa tangga
ILUSTRASI. Gerbang tol Bekasi Barat


Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana penurunan tarif jalan tol PT Jasa Marga (persero) Tbk (JSMR) menjadi sentimen negatif bagi operator jalan tol pelat merah ini. Wijen Ponthus, Analis Royal Investium Sekutritas melihat hal ini dengan istilah sudah jatuh, tertimpa tangga pula.

"Imbas penurunan tairf akan cukup besar, apalagi dengan adanya penurunan traffic karena adanya peraturan ganjil genap di Bekasa Barat dan diwacanakan untuk dilakukan di Tangerang pula," kata Wijen kepada KONTAN, Kamis (22/3).

Dia mengatakan, investor sebaiknya ada dalam posisi menunggu dan memastikan terlebih dahulu terkait dengan wacana ini. Menurutnya jika JSMR ada di level 4.500 hingga 4.700 per saham, perusahaan ini masih menarik.

Meski demikian, Wijen menyarankan untuk investor bisa keluar di level Rp 5.000 per saham.

Meski begitu, secara jangka panjang, Wijen melihat bahwa hal ini akan berdampak baik karena penurunan tarif ini sifatnya jangka pendek untuk bottomline. Dia berharap ke depan, traffic di jalan yang dikelola JSMR bisa naik.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×