Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - Perusahaan konstruksi, PT Waskita Karya Tbk (WSKT) belum mendapatkan kata sepakat dari rencana mendivestasi 10 ruas jalan tol. Hal itu disampaikan manajemen dalam keterbukaan informasi BEI pada Selasa (12/9).
Alfred Nainggolan, Kepala Riset Koneksi Kapital menyatakan untuk menggaet investor memang tidak mudah. Apalagi WSKT memiliki target yang cukup tinggi.
"Kalau mereka berhasil cari sumber pendanaan lain, maka sudah clear. Tapi menyakinkan investor saat ini perlu effort besar," terang Alfred kepada KONTAN, Selasa (12/9).
Alfred menyatakan saat ini WSKT memiliki price earning ratio (PER) sebesar 8 kali alias sudah sangat murah. Dia merekomendasikan buy WSKT dengan target harga 2800 sampai 12 bulan ke depan. "Harga 2.800 itu dengan PE sekitar 12 kali," kata dia.
Muhammad Nafan Aji Analis Binaartha Parama Sekuritas menyatakan tren WSKT secara harian sudah sangat bearish. Harga WSKT berada pada garis EMA 36 dan 89. Saat ini terdapat pola long black marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi tekanan jual.
Dia merekomendasikan hold saham WSKT dengan support 1.835 dan resistance 1.985. Sentimen yang ada, dinilai hanya bersifat jangka pendek. "Pada teknikal chart, saat ini sebaiknya wait and see dan tunggu sinyal positif," kata Nafan.
Saham WSKT tertekan cukup dalam. Pada perdagangan Selasa (12/9), saham WSKT terjerembab sebesar 11,27% atau turun sekitar 240 poin. Saham WSKT bertengger pada level 1.890. Setelah sebelumnya dibuka pada level 2.060. Pada penutupan perdagangan sebelumnya, saham WSKT berada pada level 2.130.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News