kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Analis: IHSG sesi kedua masih melemah terbatas


Rabu, 30 Oktober 2013 / 13:25 WIB
Analis: IHSG sesi kedua masih melemah terbatas
ILUSTRASI. ilustrasi mata uang. KONTAN/Muradi/2018/09/06


Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama hari ini, Rabu (30/10) ditutup melemah 4,2 poin atau 0,09% di angka 4.558,57. IHSG sesi kedua diprediksi masih akan berada di zona merah.

Dimas Adrianto, Analis Asjaya Indosurya Securities  menilai bahwa pelaku pasar masih menanti pernyataan hasil pertemuan FOMC nanti malam dan pengumuman BPS mengenai rilis data inflasi dan neraca perdagangan di hari Jumat.

"IHSG kami perkirakan akan bergerak melemah terbatas dengan rentang pergerakan IHSG di sesi kedua pada level support 4.510 dan level resistance 4.590," jelas Dimas kepada KONTAN, Rabu (30/10).
 
Adapun saham yang dapat direkomendasikannya antara lain PGAS, BMRI, BMTR, BIPI, ARNA, CMNP, KIAS, DYAN, MASA, dan MDLN.

Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities juga meyakini IHSG sesi kedua masih akan berada di zona merah.
"Laju IHSG mulai terganggu dengan adanya aksi ambil untung. Hal ini berbeda  dengan pasar saham Asia yang menguat," jelas Reza.

Dia memprediksi IHSG sesi kedua berada di level support 4.530 - 4.552 dan level resistance 4.582 - 4.587.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×