Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih akan bergerak fluktuatif dan berkemungkinan berakhir positif pada sesi II hari ini (5/9). Catatan saja, pada sesi pertama, indeks ditutup menguat 26,05 poin (0,64%) ke level 4.088,50.
Agustini Hamid, analis Recapital Securities, mengatakan, secara sentimen penggerak IHSG belum ada yang berubah baik dari sisi eksternal maupun internal. "Jadi, pekan ini pergerakannya masih mixed. Kendati demikian, sesi kedua nanti kami perkirakan IHSG akan ditutup menguat," ucapnya kepada KONTAN,(5/9).
Selain itu, lanjut Agustini, prediksi penguatan indeks nantinya dipicu oleh adanya spekulasi investor yang memburu saham-saham emiten berpendapatan dollar AS. Para investor juga mulai rajin mengkoleksi saham-saham defensif, yaitu saham-saham yang berada di sektor konsumer. Kebetulan, beberapa saham di kedua sektor tersebut ada yang berstatus saham-saham penggerak IHSG.
"Jadi, sesi kedua nanti IHSG diprediksi bergerak di level 4.050-4.130," tandasnya.
Alfred Nainggolan, analis Buana Capital memiliki prediksi senada. Menurutnya, penguatan IHSG masih akan berlanjut di sesi II nanti.
Tapi, penguatan ini hanya dipicu oleh sentimen positif dari data manufaktur AS yang menguat mengikuti pengumuman data yang sama dari Eropa dan China. Sentimen tersebut dimanfaatkan investor untuk sedikit melakukan net buy sehingga pada dasarnya penguatan IHSG bersifat teknikal rebound setelah kemarin IHSG melemah. "Karena teknikal rebound maka tren penguatannya hanya untuk jangka pendek," imbuhnya.
Alfred memprediksi, kisaran pergerakan indeks nanti akan berada di level 4.080-4.130. "Tapi, tendensinya akan ditutup di atas 4.100," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Semua sektor menghijau, IHSG naik 1,10%
