Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.IDÂ - JAKARTA. Anak usaha PT United Tractors Tbk (UNTR) yakni PT Pamapersada Nusantara dikabarkan telah memperoleh pinjaman dengan nilai yang cukup fantastis.
Melansir pemberitaan Bloomberg, Pama mendapatkan pinjaman senilai US$ 527,9 juta atau setara Rp 8,25 triliun. Pinjaman ini didapatkan Pama dari sejumlah bank dan lembaga finansial Indonesia, menurut pihak yang enggan disebutkan namanya
Pemberi pinjaman di antaranya PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Permata Tbk (BNLI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia.
Baca Juga: Simak Jadwal Pembayaran Dividen Interim United Tractors (UNTR) Senilai Rp 2,54 T
Pinjaman ini memiliki tenor 5 tahun dengan Jibor + 105 basis poin (bps). Bloomberg menyebut, pinjaman ini akan digunakan untuk tujuan umum perusahaan.
Asal tahu saja, Pama adalah anak usaha UNTR yang bergerak di bidang kontraktor tambang. Dari sisi operasional, Pama mencatatkan volume produksi batubara sebanyak 83,8 juta ton sepanjang 8 bulan pertama 2023. Jumlah ini naik 16,4% dari realisasi produksi di periode yang sama tahun lalu yakni 72 juta ton.
Masih di periode 8 bulan pertama 2023, Pama mencatatkan volume pengupasan lapisan tanah alias overburden (OB) removal sebesar 742,6 juta bank cubic meter (bcm). Realisasi naik 22,3% dari realisasi OB removal di periode yang sama tahun lalu sebesar 607,2 juta bcm.
Di periode Agustus 2023, produksi Pama mencetak rekor bulanan produksi tertinggi tahun ini. Volume OB removal pada Agustus mencapai 115,1 juta bcm sementara produksi batubara mencapai 12,7 juta ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News