Reporter: Riska Rahman | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Tira Austenite Tbk (TIRA) melalui anak usahanya membuat perusahaan patungan baru yang bergerak di bisnis pencetakan baja. Pembentukan perusahaan patungan ini bertujuan untuk menambah diversifikasi produk anak usaha mereka.
Berdasarkan keterbukaan informasi di situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (4/8), anak usaha TIRA, PT Alpha Austenite, mendirikan perusahaan patungan (joint venture) dengan PT Stahlindo Engineering. Perusahaan yang diberi nama PT Tira Stahlindo Indonesia ini nantinya akan bergerak di bisnis ferrous foundry, khususnya pencetakan produk baja.
Perusahaan patungan ini memiliki modal dasar sebesar Rp 6,25 miliar. PT Alpha Austenite memiliki 50% atau 3.125 saham PT Tira Stahlindo Indonesia yang bernilai Rp 781,25 juta. Sementara PT Stahlindo Engineering memiliki 50% sisa saham perusahaan joint venture tersebut dengan nilai yang sama.
Anak usaha TIRA yang masuk dalam usaha joint venture ini merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi non ferrous foundry dan maintenance electrode. "Namun karena persaingan yang makin ketat, kedua produk tersebut tidak banyak berkembang sehingga perlu dipikirkan adanya produk baru yang bisa bersaing," tutur Selo Winardi, Direktur Utama TIRA dalam keterbukaan informasi.
Selo menambahkan, dengan adanya usaha baru ini, perusahaan mampu menciptakan pengembangan pemasaran atas diversifikasi produk yang lebih luas dan memperluas pangsa pasar konsumen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News