kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.919   11,00   0,07%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Aliran Dana Asing Masih Masuk ke Bursa, Simak Rekomendasi Sektor dan Sahamnya


Senin, 19 Agustus 2024 / 20:16 WIB
Aliran Dana Asing Masih Masuk ke Bursa, Simak Rekomendasi Sektor dan Sahamnya
Karyawan berjalan dekat papan digital perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Senin (19/8/2024). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 7.466 pada Senin (19/8). Indeks saham menguat 34,74 poin atau 0,47% dari perdagangan sebelumnya.Mengutip RTI Business, investor melakukan transaksi sebesar Rp9,05 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 15,34 miliar saham. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/19/08/2024


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli

Analis NH Korindo Richard Jonathan Halim mengatakan, sektor teknologi diuntungkan dari adopsi teknologi baik artificial intelligence (AI) dan cloud computing yang meningkat, serta dukungan kebijakan pemerintah. 

Meski banyak saham teknologi di Indonesia didominasi oleh e-commerce, namun ada perusahaan seperti penyedia data center dan penyedia infrastruktur internet yang akan lebih diuntungkan.

“Terutama, dengan penetrasi internet yang mendekati 80% di Indonesia dan proyeksi ekonomi digital sebesar US$ 210 miliar GMV pada tahun 2025,” ujarnya kepada Kontan, Senin (19/8).

Baca Juga: Asing Kembali Masuk Bursa, Cek Saham-Saham yang Banyak Diborong Sepekan Terakhir

Sektor transportasi dilihat menarik karena didorong oleh mobilitas yang meningkat. Namun, sektor ini juga terbebani oleh fluktuasi harga minyak dan bahan bakar.

Richard merekomendasikan beli untuk GOTO, WIFI, ASSA, dan BIRD dengan target harga masing-masing Rp 77 per saham, Rp 318 per saham, Rp 1.100 per saham, dan Rp 1.920 per saham.

Analis NH Korindo Leonardo Lijuwardi melihat, sektor perbankan masih menjadi penggerak IHSG hingga hari ini. Situasi higher for longer yang sedang berlangsung bisa menjadi salah satu katalis yang baik untuk sektor ini, terutama jika melihat dari Cost of Fund beberapa perbankan empat besar, khususnya di periode kuartal II.

“Situasi ini diharapkan bisa meningkatkan net interest margin (NIM), sembari mempertahankan kinerja pertumbuhan penyaluran kredit,” ujarnya.

Baca Juga: Asing Catat Net Sell Terbesar pada 10 Saham Ini dalam Sepekan Terakhir

Sektor telekomunikasi yang menarik untuk diamati adalah sektor menara telekomunikasi, khususnya TOWR dan TBIG. Adapun MTEL sebenarnya cukup menarik, namun yang menjadi katalis adalah penurunan suku bunga acuan The Fed. 

“Jika suku bunga acuan The Fed mengalami penurunan, hal tersebut bisa menjadi katalis bagi TOWR dan TBIG, dimana kedua emiten tersebut sangat sensitif terhadap penurunan suku bunga the Fed dan Yield dari Obligasi,” kata Leonardo.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×