Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) melesat hingga 8,44% ke Rp 1.220 per saham pada perdagangan Senin (31/8). Bahkan, pada penutupan perdagangan sesi pertama harga saham JPFA melonjak sebesar 11%.
Pergerakan harga saham JPFA ini sejalan dengan rencana Japfa Comfeed Indonesia untuk mengakuisisi PT So Good Food. Japfa Comfeed Indonesia dan anak perusahaannya PT Ciomas Adisatwa telah menandatangani perjanjian jual beli tersebut dengan Jupiter Foods Pte Ltd dan Annona Pte Ltd pada Jumat (28/8) yang lalu.
JPFA bakal membeli 100% saham So Good Food atau sebesar 500.000 saham dan 0,004% saham ditempatkan dan disetor So Good Food Manufacturing atau setara dengan 1.000 saham seri A. Nilai akuisisi ini mencapai total Rp 1,21 triliun.
Baca Juga: Bakal akuisisi So Good Food, simak rekomendasi saham Japfa Comfeed (JPFA)
Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Emma A. Fauni mengatakan, pasar merespons positif rencana akuisisi So Good Food oleh JPFA. Ia melihat akuisisi ini akan memberikan nilai tambah terhadap Japfa Comfeed lantaran mengintegrasikan bisnis hulu, tengah, hingga ke hilir JPFA.
Sebagai informasi, So Good Food merupakan perusahaan yang memproduksi makanan siap saji misalnya saja frozen chicken, nugget, dan bakso yang berlokasi di Indonesia. Selain itu juga melakukan kegiatan usaha industri pengolahan susu cair segar susu dipasteurisasi, disterilisasi, homogenisasi dan atau pemanasan ultra (UHT) dengan nama yang cukup terkemuka.
Menurut Emma, harga akuisisi tersebut terbilang menarik dengan price to earning ratio (PE) di 4,9 kali. Secara jangka panjang akuisisi ini juga memberikan dampak yang positif untuk JPFA. Dalam hitungan Mirae, JPFA akan mendulang tambahan pendapatan sebesar Rp 2 triliun hingga Rp 3 triliun setara dengan 5% hingga 8% dari total pendapatan emiten pakan ternak ini setelah akuisisi So Good.
Baca Juga: Japfa Comfeed (JPFA) akan mengakuisisi So Good Food dengan nilai Rp 1,21 triliun
Nantinya, sekitar 30% dari harga pembelian akan dibayar secara tunai pada 20 November 2020, terdiri dari Rp 363,18 miliar dari Japfa Comfeed ke Jupiter. Ciomas akan membayar Rp 1,04 miliar ke Annona dan Japfa akan membayar Rp 18,2 juta ke Jupiter.
Selanjutnya, sebesar 70% dari harga pembelian akan dibayar lewat promissory notes kepada Jupiter sebesar Rp 849,89 miliar. Promissory note akan dibayar oleh Japfa ke Jupiter berdasarkan permintaan. Promissory note ini akan dikenakan bunga sejak 16 April 2021 sebesar Jibor (1 bulan) ditambah 2,25% per tahun sampai surat utang ini dibayar oleh Japfa.
Pada semester pertama 2020, JPFA juga memiliki posisi kas dan setara yang cukup yakni sebesar Rp 2,2 triliun atau meningkat dari awal tahun dengan menambah pinjaman. Adapun biasanya JPFA mempertahankan posisi kas di sekitar Rp 800 miliar hingga Rp 1 triliun. "Kami memperkirakan hal ini sebagai satu persiapan dari akuisisi So Good Food," ujar Emma dalam riset pada Senin (31/8).
Baca Juga: Perkuat bisnis hilir, Japfa (JPFA) akuisisi So Good Food senilai Rp 1,21 triliun
Emma mengatakan akuisisi akan meningkatkan net gearing JPFA menjadi 1,03 kali dari sebelumnya 0,83 kali. Emma menyarankan pelaku pasar untuk hold saham JPFA dengan target harga Rp 970 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News