Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Pesimisme kenaikan suku bunga acuan oleh Bank Sentral Amerika Serikat (AS) alias The Fed pada sisa tahun 2015 berpeluang mengangkat harga platinum dan paladium.
Mengutip Blooomberg, Rabu (28/10) pukul 11.48 WIB, harga platinum kontrak pengiriman Januari 2016 di New York Mercantile Exchange terpeleset 0,69% ketimbang hari sebelumnya menjadi US$ 996,1 per ons troi.
Sepekan, harga merosot 1,09%. Di saat yang sama, harga paladium untuk kontrak pengiriman bulan Desember 2015 menyusut 0,07% dibandingkan hari sebelumnya menjadi US$ 678,25 per ons troi. Sepekan, harga terangkat 0,16%.
Pengamat Komoditas Ibrahim memprediksi, di pengujung tahun 2015, harga platinum akan bertengger di level US$ 1.100 per ons troi. Sedangkan harga paladium akan naik menjadi US$ 850 per ons troi. "Saya prediksi The Fed tidak akan menaikkan suku bunga acuannya di tahun 2015. Ini menjadi sentimen positif bagi komoditas," ungkapnya.
Sebab, permintaan komoditas berpeluang naik karena diperdagangkan dalam mata uang Negeri Paman Sam yang melemah akibat penundaan rencana kenaikan suku bunga acuan.
Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) mengultimatum The Fed untuk menahan rencana kenaikan suku bunga acuan akibat perlambatan ekonomi yang melanda dunia. Pada awal Oktober 2015, IMF memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia untuk tahun 2015 dari semula 3,3% menjadi 3,1%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News