kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   15.000   0,79%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

Adhi Karya mengincar kontrak baru Rp 23 triliun pada 2018


Jumat, 09 Februari 2018 / 21:18 WIB
Adhi Karya mengincar kontrak baru Rp 23 triliun pada 2018
ILUSTRASI. Proyek PT Adhi Karya Tbk


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adhi Karya Tbk (ADHI) bakal lebih ekspansif tahun ini. Hal itu tercermin dari target perolehan kontrak baru yang lebih besar dibanding tahun-tahun sebelumnya.

"Target kontrak baru tahun ini Rp 23,3 triliun," ujar Direktur Keuangan ADHI Harris Gunawan, Jumat (9/2).

Angka itu naik sekitar 31% dibandingkan realisasi kontrak baru 2017 sejumlah Rp 17,8 triliun. Sementara, realisasi kontrak baru 2017 naik sekitar 8% dibandingkan tahun sebelumnya.

Harris bilang, sejauh ini belum terlihat adanya perubahan komposisi sumber dana proyek. "Karena ini semua juga masih target," imbuhnya.

Informasi saja, sepanjang 2017, sebesar 38,7% kontrak baru ADHI merupakan proyek yang dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Sedangkan porsi sebesar 34,4% merupakan proyek BUMN. Sisanya sebesar 26,9% merupakan kontrak dari proyek pihak swasta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×