Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Langkah bisnis sektor properti tahun ini tengah melambat. Tapi, PT Ciputra Development Tbk (CTRA) optimistis mampu mencatatkan kinerja yang tetap moncer.
Chief Executive Officer (CEO) CTRA Candra Ciputra bilang, tahun ini CTRA membidik pendapatan Rp 7,3 triliun. Angka ini naik sekitar 43% dibanding pendapatan CTRA 2013, sebesar Rp 5,1 triliun.
"Target itu bakal tercapai seiring dengan adanya 10 proyek baru yang akan kami luncurkan sepanjang tahun ini," tandas Candra. Kesepuluh proyek tersebut berlokasi di Kemayoran, Fatmawati, Maja, Malang, Pontianak, Serang, Samarinda, Bali, dan Ringroad Jakarta Barat.
Semua proyek tersebut akan meningkatkan perolehan marketing sales CTRA yang secara otomatis juga meningkatkan pendapatan. Tahun ini, manajemen menargetkan marketing sales Rp 10 triliun.
Seiring dengan proyeksi kenaikan pendapatan, maka laba bersih CTRA juga ditargetkan pada angka Rp 1,2 triliun. Angka ini naik sekitar 22,86% dibanding perolehan laba bersih CTRA 2013, Rp 976,71 miliar.
Yang perlu diperhatikan adalah, kuartal I 2014 CTRA memperoleh pendapatan Rp 1,2 triliun. Arrinya, pendapatan CTRA baru terealisasi 16% dari target pendapatan tahun ini.
Kendati demikian, Candra yakin target pendapatan tersebut tetap akan terealisasi karena masih ada kekurangan pasokan (backlog) perumahan yang digarap CTRA. "Kami masih punya backlog senilai Rp 6 triliun dan akan segera terealisasi," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News