Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bertahan di zona positif pada akhir transaksi sesi I, hari ini (5/9). Data RTI menunjukkan, pada pukul 11.30 WIB, indeks tercatat naik 0,12% menjadi 5.211,4.
Analis First Asia Capital David Sutyanto bilang, jika penguatan berlanjut, target resistance terdekat saat ini ada di level 5.225 untuk kemudian menuju 5.240. Sementara, support IHSG berada pada rentang 5.190.
Meski IHSG tengah mengalami penguatan, tetap waspadai adanya pembalikan arah. "Karena ada kekhawatiran atas pelemahan rupiah," imbuh David.
Target resistance yang akan dituju menurut riset Sinarmas Sekuritas tidak berbeda jauh. IHSG akan menuju target terdekat 5.226 dengan posisi support di level 5.189 dan disertai dengan pola pergerakan mixed.
Langkah IHSG masih dipengaruhi oleh faktor eksternal yakni European Central Bank (ECB) menurunkan suku bunga ke level 0,05%, serta Amerika (AS) yang merilis defisit neraca dagang Juli yang mencapai US$ 40,55 miliar. AS juga merilis jobless claims AS yang berada di 302.000.
Sementara, dari dalam negeri, penantian penyusunan kabinet pada pemerintahan baru pada Oktober ini dan pembahasan DPR mengenai RUU perbankan juga masih menjadi faktor yang dapat menggerakan IHSG apa pun artinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News