Reporter: Rizki Caturini | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Yen Jepang melemah melewati 143 per dolar Amerika Serikat (AS) pada hari Selasa (3/6), mengakhiri kenaikan tiga hari berturut-turut. Yen terpangkas ketika Gubernur Bank of Japan Kazuo Ueda mengisyaratkan keinginan untuk menaikkan suku bunga jika momentum ekonomi meningkat.
Ueda menekankan bahwa ekonomi Jepang sedang mengalami pemulihan moderat, didukung oleh sentimen bisnis yang solid dan peningkatan laba perusahaan, meskipun ada beberapa kantong pelemahan.
Baca Juga: Jepang Berencana Gelontorkan Stok Beras, Turunkan Harga Jadi 2.000 Yen per 5 Kilogram
Seperti dikutip Tradingeconomics, Selasa (3/6), Yen Jepang juga berada di bawah tekanan eksternal karena dolar AS rebound, dengan pasar sebagian besar mengabaikan data ekonomi AS yang lemah dan ketegangan perdagangan global yang baru.
Ancaman Presiden AS Donald Trump baru-baru ini untuk menggandakan tarif impor baja dan aluminium menjadi 50% yang efektif pada 4 Juni lalu telah menambah kekhawatiran, terutama untuk sektor baja Jepang.
Investor sekarang menunggu data pasar tenaga kerja dan pengeluaran rumah tangga pada akhir minggu ini untuk wawasan lebih lanjut tentang kesehatan ekonomi Jepang.
Selanjutnya: Kurir Pengiriman di Korea Selatan Hentikan Layanan Sementara untuk Pemungutan Suara
Menarik Dibaca: Promo Alfamart Serba Gratis 1-15 Juni 2025, Susu Cimory-Mi Gaga Beli 2 Gratis 1
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News