Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Emiten konstruksi pelat merah, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) kembali membidik investasi di sektor jalan tol. Setelah berhasil memenangkan konsensi jalan tol Manado-Bitung dan Balikpapan-Samarinda bersama dengan konsorsium BUMN, WIKA kembali mengincar ruas Tol Jakarta-Cikampek Elevated.
Suradi Wongso, Sekretaris Perusahaan WIKA mengatakan, pihaknya terus melakukan ekspansi di bisnis tol lantaran ingin mendorong pendapatan berulang (recurring income) dalam jangka panjang dan mengincar pengerjaan kontruksi dari proyek tersebut dalam jangka pendek. "Setelah kemarin memenangkan dua ruas tol, kami akan kembali ikut tender tol Jakarta-Cikampek 2 elevated," ungkapnya pada KONTAN, Jumat (17/6).
Tender pembangunan jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated akan dimulai pada 22 Juni 2016. Jalan tol ini diinisiasi oleh PT Jasa Marga Tbk (JSMR) untuk mengurai arus lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang semakin padat.
Proyek Jakarta-Cikampek Elevated dirancang sepanjang 40 kilometer dari Sadang hingga tersambung ke Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) di Cikunir.
Baru-baru ini, WIKA bersama konsorsium BUMN telah memenangkan konsensi ruas tol Manado-Bitung Sepanjang 39,9 kilometer (km) dan Balikpapan -Samarinda sepanjang 99,35 km. Total investasi kedua ruas tersebut mencapai Rp 26,5 triliun. Perseroan memegang porsi 15% di ruas tol Balipapan-Samarinda dan 20% di ruas Manado-Bitung.
Dua konsesi ruas jalan tol anyar tersebut menambah deret konsesi ruas yang telah dimiliki WIKA. Perseroan tercatat telah menggenggam konsesi 20% ruas jalan tol Surabaya-Mojokerto, 2% ruas tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran dan 25% ruas tol Soreang–Pasirkoja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
