kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

WIKA bidik kawasan industri di Makassar


Senin, 05 September 2016 / 07:04 WIB
WIKA bidik kawasan industri di Makassar


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) melalui anak usahanya, PT Wika Realty tengah mencari mitra strategis untuk mengembangkan kawasan industri seluas 81 hektare (ha) di wilayah Makassar, Sulawesi Selatan.

Suradi Wongso, Sekretaris Perusahaan WIKA, mengatakan, saat ini pihaknya menjajaki kerjasama dengan beberapa calon mitra dari lokal dan luar negeri. Salah satu calon partner berasal dari China.

"Kini sedang dalam proses due diligence dan kesepakatan ditargetkan tahun 2016," kata Suradi kepada KONTAN, baru-baru ini.

Menurut Suradi, rencana pengembangan kawasan industri itu merupakan strategi WIKA mendiversifikasi usaha. Emiten ini tak mau fokus mengembangan satu bisnis saja, untuk mengantisipasi jika satu lini bisnis yang digarap mengalami perlambatan. Nah, melalui anak usahanya, Wika Realty, WIKA merambah bisnis properti.

Kelak, bersama mitranya, Wika Realty akan mengembangkan kawasan industri di Makssar. Sebelumnya, Widyo Praseno, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Bisnis Wika Realty, siapa yang akan menjadi mitra untuk pengembangan kawasan industri tersebut akan diputuskan pada Oktober tahun ini.

Perusahaan juga membidik pengembangan kawasan industri di wilayah lain. Suradi mengungkapkan, WIKA telah mengajukan keinginan untuk ikut mengembangkan Kawasan Industri Kuala Tanjung seluas 3.000 ha.

Untuk memperkuat Wika Realty dalam ekspansi bisnis, WIKA akan menyuntikkan modal lebih dari Rp 500 miliar. Suntikan tambahan modal tersebut direncanakan akan dilakukan pada September ini. Tambahan modal diharapkan semakin memperbesar aset portofolio Wika Realty sebelum menggelar penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) pada awal tahun depan.

Selain mencari mitra untuk mengembangkan kawasan industri di Makassar, Wika Realty juga memiliki banyak rencana ekspansi pada tahun ini. Salah satunya, Wika Realty akan mengakuisisi 51% saham perusahaan pemilik konsensi dan build operate transfer (BOT) pasar Bendungan Hilir di atas lahan seluas 1,8 hektare.

Lahan tersebut merupakan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui PD Pasar Jaya dan nanti akan dikembangkan menjadi Benhil Central Mixed Use yang terdiri dari trade center, life style, hotel dan perkantoran.

Due diligence akuisisi saham kontraktor proyek tersebut sudah dilakukan sejak tahun lalu, dan ditargetkan rampung pada bulan ini. Wika Realty juga akan meluncurkan sejumlah proyek baru, serta terus memperkuat pengadaan lahan, baik melalui akuisisi maupun dengan menjalin kerjasama.

Per Mei 2016, luas cadangan lahan Wika Realty mencapai 227 ha. Sebagian besar lahan tersebut berada di luar Jabodetabek, seperti di Makassar seluas 81 ha, Pelabuhan Ratu Jawa Barat seluas 50 ha, serta di Samarinda seluas 56 ha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×