Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Tendi Mahadi
“Kelanjutan proyek IKN sampai saat ini juga belum dapat mengangkat saham-saham BUMN Karya, padahal proyeknya sudah berjalan,” ujarnya kepada Kontan, Senin (19/2).
Budi pun melihat upaya restrukturisasi utang WSKT sebagai langkah yang positif untuk memperbaiki kinerja Perseroan.
“Jika ada arus kas masuk dari divestasi ini, seharusnya akan sangat membantu keuangan WSKT. Silakan diikuti saja progresnya,” paparnya.
Kepala Riset Praus Capital Marolop Alfred Nainggolan melihat, kondisi likuiditas emiten BUMN Karya kini menjadi beban besar yang menghalangi mereka untuk pulih dengan cepat dan ekspansi.
Divestasi merupakan opsi untuk mendatangkan likuiditas bagi Perseroan. Apalagi, aset tersebut berupa jalan tol yang memiliki nilai cukup besar.
“Dengan kondisi saat ini, divestasi tentu akan sangat membantu perbaikan neraca Perseroan,” ujarnya kepada Kontan, Jumat (16/2).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News