Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Waskita Karya Tbk (WSKT) masih mencatatkan arus kas positif dari aktivitas operasi sebesar Rp 1,7 triliun pada semester I 2020. Pencapaian ini didukung oleh penerimaan kas dari pembayaran termin proyek yang dikerjakan perusahaan dengan skema turnkey maupun progress payment dengan total mencapai Rp 12 triliun.
Direktur Keuangan WSKT Taufik Hendra Kusuma mengatakan, sampai akhir tahun perusahaan pelat merah ini menargetkan penerimaan termin proyek mencapai Rp 31 triliun - Rp 33 triliun.
"Kami juga sedang mengupayakan agar beberapa proyek yang semula menggunakan skema turnkey dapat diubah skema pembayarannya menjadi progress payment," kata dia dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Senin (31/8).
Baca Juga: Anak usaha Waskita Karya (WSKT) raih tiga sertifikat ISO dari Sucofindo
Taufik menambahkan, saat ini menjaga likuiditas menjadi salah satu prioritas utama WSKT. Semua potensi kas masuk sudah dipetakan dan akan dikawal agar sesuai dengan timeline yang dibuat. Perusahaan BUMN ini yakin semua kewajiban kepada kreditur di kuartal III dan kuartal IV dapat terselesaikan secara tepat waktu.
Lebih lanjut, sektor konstruksi secara umum menghadapi tantangan yang cukup berat pada tahun 2020 akibat pandemi Covid-19. Seperti diketahui, penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) menyebabkan sejumlah proyek konstruksi terhenti progresnya untuk sementara waktu.
“Memasuki masa PSBB transisi, speed project sudah hampir kembali ke level 100%, jauh lebih baik dibandingkan bulan Maret hingga Juni,” ujar Taufik.