kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Wall Street rebound ditopang optimisme pemangkasan suku bunga


Kamis, 06 Juni 2019 / 07:34 WIB
Wall Street rebound ditopang optimisme pemangkasan suku bunga


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  NEW YORK.  Laporan Ketenagakerjaan Nasional ADP pada hari Rabu berhasil mengangkat indeks utama Wall Street hingga penutupan perdagangan bursa saham Amerika Serikat (AS) pada hari Rabu, (5/6). 

Menguatnya harapan investor terhadap penurunan suku bunga The Federal Reserve semakin meningkat setelah data pekerjaan sektor swasta  yang lemah dan munculnya harapan bahwa AS dan Meksiko akan mencapai kesepakatan untuk menghindari tarif AS terhadap barang-barang Meksiko.

Mengutip Reuters, Indeks Dow Jones Industrial Average naik 207,39 poin, atau 0,82%, menjadi 25.539,57. Indeks S&P 500 naik 22,88 poin, atau 0,82%, menjadi 2.826,15 dan Nasdaq Composite menambahkan 48,36 poin, atau 0,64%, menjadi 7.575,48.

"Hari ini dan kemarin pasar lebih banyak berpendapat bahwa pelemahan ekonomi memberi The Fed beberapa alasan untuk menurunkan suku bunga secara preemptive. Jika alasan tersebut menguap dengan jumlah pekerjaan yang kuat pada hari Jumat pasar mungkin kecewa, ”kata Jeffrey Kleintop, Kepala Strategi Investasi Global di Charles Schwab di Boston.

Untuk saat ini, katanya, pasar bertaruh The Fed akan melakukan pemangkasan suku bunga pada Juli.

Selain itu, investor juga terdorong masuk pasar setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan, dia pikir Meksiko ingin mencapai kesepakatan untuk menghentikan perang dagang baru. Seorang penasihat perdagangan Gedung Putih dan senator senior Partai Republik AS juga mengatakan Washington mungkin tidak akan memperkenalkan tarif yang diusulkan.

Pendorong utama Indeks S&P 500 adalah real estate yang berakhir naik 2,3%, sementara utilitas ditutup naik 2,1% dan staples konsumen naik 1,1%.

Sementara sektor teknologi naik 1,4% dan memberikan dorongan terbesar terhadap kenaikan Wall Street, ditopang oleh saham Apple Inc dan Microsoft Corp. Kemudian Salesforce.co, Inc yang naik 5,1% setelah penyedia layanan berbasis cloud tersebut memperkirakan pendapatan tahun ini di atas ekspektasi.

Sebaliknya, sektor energi merosot 1,1% menjadikannya satu-satunya sektor di indeks S&P yang berada di zona  merah, karena penurunan harga minyak yang tajam. Sementara Campbell Soup Co mencatat kenaiakn tertinggi yakni 10% setelah perusahaan pembuat sup kalengan tersebut menaikkan perkiraan laba setahun penuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×