kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Wall Street naik tipis menanti hasil pertemuan Donald Trump - Kim Jong Un


Selasa, 12 Juni 2018 / 05:24 WIB
Wall Street naik tipis menanti hasil pertemuan Donald Trump - Kim Jong Un
ILUSTRASI. Para trader sedang bekerja di Bursa Saham New York (NYSE)


Sumber: Reuters | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Ketiga indeks saham utama AS ditutup sedikit lebih tinggi pada Senin (11/6). Investor mengamati KTT Amerika Serikat-Korea Utara yang bakal berlangsung hari ini di Singapura. Mereka mengabaikan sementara pertemuan akhir pekan yang ganas dari G7.

Presiden Donald John Trump mengumumkan penarikan Amerika Serikat dari pernyataan gabungan G7 menyusul serangkaian tweet gencar yang ditujukan pada Perdana Menteri Justin Trudeau, setelah pemimpin Kanada itu mengumumkan tarif pembalasan atas barang-barang yang diimpor dari Kanada ke AS.

Pasar tampaknya lebih memandang pertemuan antara Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dalam rangka menghindari konfrontasi nuklir di semenanjung Korea.

"Dengan G7 semua orang tahu ada masalah yang mungkin tidak akan selesai," kata Bucky Hellwig, Wakil Presiden Senior di BB & T Wealth Management di Birmingham, Alabama. "Fokusnya adalah pada kemungkinan sesuatu yang baik keluar dari KTT di Singapura."

Investor juga mengantisipasi agenda moneter tiga bank sentral utama dunia: Federal Reserve AS, Bank Sentral Eropa (ECB), dan Bank of Japan (BOJ).

The Fed secara luas diperkirakan akan menaikkan suku bunga utama pada hari Rabu dan pada Kamis. ECB terlihat bergerak menuju kemunduran skema stimulus era-krisis.

"Dengan tingkat kenaikan bunga Fed yang akan kita dapatkan pada hari Rabu, kita akan mendekati tingkat inflasi inti," kata Hellwig. "Di sisi lain, angka-angka ekonomi tampak hebat."

Imbal hasil obligasi pemerintah AS (treasury) naik karena Departemen Keuangan melihat permintaan yang kuat di lelang sebesar US$ 54 miliar tenor tiga dan 10 tahun, menjelang pertemuan Fed.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 5,78 poin (0,02%) menjadi 25,322.31. Indeks S&P 500 naik 2,97 poin (0,11%) menjadi 2.782. Adapun Nasdaq Composite menambahkan 14,41 poin (0,19%) menjadi 7.659,93.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×