CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Waduh, indeks acuan Asia mendekati level terendah dalam setahun terakhir


Senin, 22 Agustus 2011 / 14:54 WIB
Waduh, indeks acuan Asia mendekati level terendah dalam setahun terakhir
ILUSTRASI. Daftar potongan harga mobil baru November 2020, Avanza, Livina, Xpander dll. KONTAN/Baihaki/25/4/2019


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Mayoritas saham di bursa Asia masih memerah jelang sore ini. Aksi jual yang melanda juga turut menyeret indeks acuan di kawasan regional menuju ke level paling rendah dalam setahun terakhir.

Pada pukul 14.57 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 1,5% menjadi 117,75. Level tersebut kian mendekati posisi terendah sejak 31 Agustus 2010 lalu. Dari tiga saham yang melorot, hanya ada satu saham yang naik.

Sementara itu, indeks Nikkei 225 Stock Average turun 0,8%, indeks Shanghai Composite Index turun 0,6%, dan indeks Hang Seng turun 0,9%.

Jika dihitung, pasar saham sudah mengalami penurunan sebesar 14% dalam empat minggu belakangan. Penyebabnya, investor merasa khawatir setelah data AS menunjukkan perlambatan ekonomi, sehingga memicu spekulasi kalau the Fed bakalan menggelontorkan program quantitative easing 3 untuk membantu pemulihan ekonomi.

Saham-saham yang mempengaruhi pergerakan bursa Asia diantaranya: Toyota Motor Corp yang anjlok 2,5% di Tokyo, BlueScope Steel Ltd turun 8,9% di Australia, dan Cnooc Ltd yang turun 1,3% di Hongkong.

"Masih belum jelas apakah langkah the Fed bisa meredakan kecemasan investor. Pasar saham saat ini memang sangat murah, namun outlook kinerja sejumlah perusahaan masih buruk dibanding posisi 2008 lalu," jelas Don Williams, chief investment officer Platypus Asset Management Ltd di Sydney.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×