kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Volume penjualan Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) melonjak 30% pada Juni 2020


Jumat, 17 Juli 2020 / 10:48 WIB
Volume penjualan Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) melonjak 30% pada Juni 2020
ILUSTRASI. Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat semen di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Jumat (25/10/2019). Menurut Asosiasi Semen Indonesia (ASI), volume penjualan semen sampai Agustus 2019 ini tercatat sebanyak 42,03 juta ton atau turun 2,26% dibandingkan pe


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang Juni 2020, volume penjualan semen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) mencapai 1.3 juta. Sekretaris Perusahaan Indocement Antonius Marcos mengatakan, pencapaian ini lebih tinggi 30% dibanding Juni tahun lalu yang hanya sebesar 1 juta ton.

“Disebabkan karena adanya perbedaan waktu masa lebaran, dimana tahun lalu jatuh di bulan Juni,” ujar Marcos kepada Kontan.co.id, Kamis (17/7).

Baca Juga: IHSG menguat 0,66% ke 5.064 pada akhir perdagangan Senin (13/7)

Jika diakumulasikan, penjualan semen konstituen Indeks KOMPAS100 tersebut di sepanjang semester pertama tahun ini sekitar 7.2 juta ton. Capaian ini lebih rendah 8% dibanding semester pertama tahun lalu.

Namun, memasuki semester kedua 2020, Marcos melihat optimisme pasar kembali menggeliat pasca dilonggarkannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB), termasuk juga sektor konstruksi baik pemerintah maupun swasta. Dia optimis pencapaian Indocement pada paruh kedua tahun ini akan lebih baik dari semester pertama. 

Baca Juga: Mirae Asset Sekuritas naikkan rekomendasi saham Indocement (INTP), ini alasannya

“Apalagi jika pemerintah juga dapat meluncurkan kebijakan kebijakan yang mendukung dunia usaha, kami optimis akan memberikan sinergi yang positif,” pungkas Marcos.

Dalam risetnya, analis RHB Sekuritas Andrey Wijaya mengatakan, tingkat pangsa pasar (market share) domestik INTP di wilayah pasar utamanya, yakni Jawa Barat, mengalami peningkatan, dari 25% di Januari menjadi 26,1% di Mei 2020.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×