Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Satria Antaran Prima Tbk (SAPX) mencatat kenaikan volume pengiriman paket. Presiden Direktur PT Satria Antaran Prima Tbk Budiyanto Darmastono menjelaskan, Satria Antaran Prima mencatat pertumbuhan volume kiriman sebesar 20%-30% sejak diberlakukannya PSBB pada Maret 2020.
"Kalau untuk pengetatan PPKM yang terakhir belum terlihat jelas pertumbuhannya, paling tidak harus menunggu satu bulan ke depan baru bisa dilihat lonjakannya," terang dia, Kamis (24/6).
Lebih lanjut ia menjelaskan sekarang ini rata-rata pengiriman SAPX mencapai 120.000 hingga 150.000 per hari. Pihaknya masih optimistis bisa mencapai target kiriman paket sebanyak 3,5 juta hingga 4 juta per bulannya.
Budi mengatakan, meningkatnya tingkat belanja online menguntungkan jasa pengiriman ditambah lagi kondisi pandemi yang menyebabkan orang lebih banyak belanja online.
Baca Juga: Prospek bisnis jasa kurir kian cerah di tengah pandemi
Sementara, tantangan untuk SAPX sekarang ini adalah kompetisi dari pemain kurir lain terutama dari sisi persaingan harga.
Oleh karena itu, ada beberapa upaya yang dilakukan oleh perseroan untuk mempertahankan pelanggan.
"Kami menguatkan posisi SAP sebagai jagonya COD, menguatkan lini bisnis konter retail, kolaborasi dengan perusahaan lain dan menambah sales di cabang-cabang sehingga seluruh cabang SAP bisa menghidupi diri sendiri atau bahkan bisa menyumbang pendapatan dan profit," paparnya.
Pada tahun ini, SAPX membidik total pendapatan sekitar Rp 600 miliar dengan laba bersih sekitar Rp 40 miliar pada tahun ini. Sebagai pembanding, mengutip laporan keuangan tahunan perusahaan, SAPX membukukan pendapatan Rp 451,59 miliar dengan laba neto tahun berjalan Rp 31,33 miliar di sepanjang tahun 2020.
Guna merealisaaikan target tersebut, SAPX juga berniat melakukan ekspansi penambahan armada kendaraan sekitar 100 unit dan pelebaran luas pada 80% kantor cabang. Pelebaran luas kantor cabang terutama dilakukan pada kantor-kantor cabang kecil di kotamadya atau kabupaten yang luasnya masih berkisar 300 meter persegi - 400 meter persegi. Rencananya, luas kantor cabang perusahaan bakal diperlebar hingga mencapai sekitar 1.000 meter persegi.
Selanjutnya: Anggarkan capex Rp 56 miliar, Satria Antaran Prima (SAPX) pakai kas internal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News