kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.944.000   4.000   0,21%
  • USD/IDR 16.370   -48,00   -0,29%
  • IDX 7.952   15,91   0,20%
  • KOMPAS100 1.106   -0,20   -0,02%
  • LQ45 812   -1,90   -0,23%
  • ISSI 268   1,83   0,69%
  • IDX30 421   0,16   0,04%
  • IDXHIDIV20 488   0,14   0,03%
  • IDX80 122   -0,19   -0,16%
  • IDXV30 132   0,97   0,74%
  • IDXQ30 136   0,14   0,10%

Tren Berlanjut, Rupiah Jisdor Menguat ke Rp 15.550 Per Dolar AS pada Senin (6/11)


Senin, 06 November 2023 / 15:32 WIB
Tren Berlanjut, Rupiah Jisdor Menguat ke Rp 15.550 Per Dolar AS pada Senin (6/11)
ILUSTRASI. rupiah Jisdor menguat 1,4% ke Rp 15.550 per dolar AS pada hari ini (6/11)


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah di kurs tengah Bank Indonesia (BI) melanjutkan penguatan pada perdagangan awal pekan ini. Senin (6/11), rupiah Jisdor berada di level Rp 15.550 per dolar Amerika Serikat (AS).

Ini membuat rupiah spot menguat 1,4% dibanding posisi Jumat (3/11) di Rp 15.771 per dolar AS. Sejalan, rupiah spot menguat 1,22% ke Rp 15.539 per dolar AS.

Hingga pukul 15.00 WIB, mayoritas mata uang di kawasan menguat. Di mana, won Korea Selatan menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia setelah ditutup melonjak 1,88%.

Diikuti, ringgit Malaysia yang melesat 1,64%. Lalu ada dolar Taiwan yang ditutup terkerek 0,53% dan peso Filipina yang juga sudah ditutup menanjak 0,34%.

Baca Juga: Berotot, Rupiah Spot Ditutup Menguat 1,2% ke Rp 15.539 Per Dolar AS Hari Ini (6/11)

Selanjutnya, ada baht Thailand yang terangkat 0,33% dan dolar Singapura yang terapresiasi 0,22%. Kemudian, rupee India naik 0,08% serta dolar Hongkong terlihat menguat 0,04%.

Sementara itu, yen Jepang menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia setelah anjlok 0,2%.

Disusul, yuan China yang terlihat melemah tipis 0,08% terhadap the greenback pada perdagangan sore ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×