Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Djumyati P.
JAKARTA. PT Toyota Astra Finance Service (Toyota Astra Finance) menargetkan pembiayaan sebesar Rp 11 triliun di tahun 2013. Direktur Toyota Astra Finance Kurnadi Tandudjaja mengungkapkan bahwa target ini naik sebesar 34% dibandingkan dengan perolehan pembiayaan tahun 2012 yang mencapai Rp 8,2 triliun.
Kurnadi mengaku optimis target tersebut bisa dicapai oleh Toyota Astra Finance. Hal ini lantaran market dan penjualan Toyota masih sangat kuat, meski saat ini dibayangi oleh wacana rencana pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang berarti subsidi harga BBM akan dikurangi.
Sampai dengan kuartal I tahun 2013 ini, kata Kurnadi, TAF telah membukukan pembiayaan sebesar Rp 2,3 triliun atau sebanyak 14.872 unit kendaraan. Jumlah ini tumbuh 7% jika dibandingkan dengan periode pembiayaan yang sama tahun 2012 yang hanya mencapai Rp 2 triliun atau 13.800 unit kendaraan.
Untuk jenis kendaraan yang masih diminati konsumen dalam penjualan mobil Toyota, adalah jenis Toyota Avanza, disusul Innova dan Toyota Fortuner. "Sedangkan untuk jenis sedan, ada Camry dan Corolla yang juga menjadi pilihan konsumen," ungkap Kurnadi di Jakarta pada Selasa (16/4).
Lebih lanjut Kurnadi menguraikan, perseroan juga akan melakukan langkah ekspansif yang lebih besar lagi tahun ini, dengan masuk ke berbagai kota. "Ekspansi kami adalah mengikuti dealer yang buka. Kami akan membangun cabang di wilayah Depok, Banjarmasin dan Balikpapan," kata Kurnadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
