Reporter: Nur Qolbi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada tiga obligasi baru yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam dua pekan terakhir (20-31 Maret 2023). Alhasil, obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sepanjang 2023 menjadi 22 emisi yang berasal dari 21 emiten.
Total nilai emisi obligasi baru yang dicatatkan pada periode 20-31 Maret 2023 adalah sebesar Rp 3,53 triliun. Dengan begitu, total nilai emisi untuk obligasi dan sukuk di sepanjang tahun 2023 berjalan sudah mencapai Rp 27,46 triliun.
Sementara itu, keseluruhan total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 519 emisi dari 128 emiten dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp 451,35 triliun dan US$ 47,5 juta.
Baca Juga: Alami Inverted Yield Curve, Ini Dampaknya ke Pasar Obligasi Dalam Negeri
Berikut daftar tiga obligasi korporasi yang dicatatkan pada dua pekan terakhir:
Pertama, Obligasi Berkelanjutan V Indomobil Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap II Tahun 2023 dengan nilai nominal Rp 1,28 triliun.
PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat idA+(Single A Plus) dan Bank Mega bertindak sebagai wali amanat.
Kedua, Obligasi Berkelanjutan I Provident Investasi Bersama Tahap I Tahun 2023 dengan nilai nominal Rp 750 miliar.
Pefindo menyematkan peringkat idA (single A) dan BRI berperan sebagai wali amanat.
Baca Juga: Waspada, Volatilitas Tinggi di Pasar Modal Pada Kuartal II 2023!
Ketiga, Obligasi Berkelanjutan IV SANF dengan nilai nominal sebesar Rp 1,5 triliun.
Hasil pemeringkatan PT Fitch Ratings Indonesia (Fitch) serta Pefindo untuk obligasi ini adalah masing-masing AA(idn) (Double A) dan idAA (Double A). BRI bertindak sebagai wali amanat dalam emisi ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News