CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Terdepak dari MSCI Global Standars, 6 saham Indonesia ini masuk di MSCI Global Small


Rabu, 13 Mei 2020 / 11:25 WIB
Terdepak dari MSCI Global Standars, 6 saham Indonesia ini masuk di MSCI Global Small
ILUSTRASI. Petugas memantau grafik pergerakan penjualan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Dealing Room Divisi Tresuri BNI, Jakarta, Jumat (27/9/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 33,45 poin atau 0,54% ke 6.196,89. ANTARA FOTO/Muhammad Adim


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Morgan Stanley Capital International atau MSCI Inc kembali melakukan kajian ulang pada saham-saham yang layak masuk dalam indeksnya.

Kali ini terdapat 6 saham asal Indonesia yang terdepak dari indeks MSCI Global Standard. Namun, tak ada tambahan saham yang masuk hitungan terbaru yang berlaku pada 29 Mei 2020 ini.

Saham-saham yang dihapus dalam indeks MSCI Global Standard antara lain PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM), dan PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).

Kabar baiknya, enam saham yang terdepak tersebut masuk dalam indeks MSCI Global Small Cap. Saham lainnya yang masuk dalam indeks ini adalah PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Bintang Oto Global Tbk (BOGA), PT Nusantara Properti International Tbk (NATO), dan PT Pacific Strategic Financial Tbk (APIC).

Baca Juga: Pasar Asia tergelincir di tengah risiko kasus baru corona saat ekonomi dibuka

Sementara itu saham yang tak masuk hitungan dalam indeks MSCI Global Small Cap adalah:

1. PT Adhi Karya Tbk (ADHI)

2. PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI)

3. PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE)

4. PT Bumi Resources Tbk (BUMI)

5. PT Global Mediacom Tbk (BMTR)

6. PT Indika Energy Tbk (INDY)

7. PT Krakatau Steel Tbk (KRAS)

8. PT Kresna Graha Investama Tbk (KREN)

9. PT PP Properti Tbk (PPRO)

10. PT Rimo International Lestari Tbk (RIMO)

11. PT Sentul City Tbk (BKSL)

12. PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL)

13. PT Timah Tbk (TINS)

14. PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×