Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - Ether mencapai rekor harga tertinggi sepanjang masa pada Rabu (28/4), menembus US$ 2.700 setelah reli tiga hari yang kuat.
Mengacu CoinDesk, Ether, kripto terbesar kedua di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar, pada pukul 19.21 WIB ada di posisi US$ 2.729,33 melonjak 6,33% dibanding posisi 24 jam sebelumnya.
Harga tertinggi baru Ether datang setelah tiga kenaikan harian berturut-turut dengan total 19%. Langkah tersebut memperpanjang reli aset kripto yang menakjubkan tahun ini.
Ether adalah token digital yang memfasilitasi transaksi di blockchain Ethereum.
Baca Juga: Bitcoin masih di jalur pendakian, tembus US$ 55.000
Sepanjang 2021, harga Ether telah naik tiga kali lipat, sebagian berkat antusiasme traders atas pertumbuhan decentralized finance (DeFi) and non-fungible tokens.
Keduanya menggunakan blockchain Ethereum dan Bitcoin, sebagai perbandingan, melesat 89% tahun ini.
“Ether telah mengambil kepalanya dan terlihat siap untuk kinerja yang lebih baik selama beberapa hari ke depan,” kata Katie Stockton, analis teknikal Fairlead Strategies, kepada CoinDesk.
Kenaikan teknikal pada Ethereum mungkin menarik investor untuk membeli, menurut Stefan Coolican, Chief Financial Officer Ether Capital.
Baca Juga: CFO Tesla: Kami percaya nilai Bitcoin dalam jangka panjang
"Hanya lebih banyak orang yang memahami nilai Ethereum dan token accrual model dengan bukti kepemilikan dan EIP 1559," ujar Coolican kepada CoinDesk.
Bukti kepemilikan adalah bentuk konsensus yang lebih efisien untuk jaringan kripto yang sedang di-upgrade oleh Ethereum. Sedang EIP 1559 adalah proposal pengembangan yang bisa mengurangi biaya pada jaringan.
Selanjutnya: Ada rencana pembentukan bursa pasar fisik aset kripto, pedagang aset kripto antusias
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News